18

1.9K 150 5
                                    

Sesampainya di rumah sakit Jinan langsung menggendong Chika lalu berlari masuk ke rumah sakit diikuti yang lain

"GREE!" Teriak Jinan

"Baringkan di sini kak" ucap Gracia lalu Jinan membaringkan tubuh Chika di brankar

Chika di masukkan ke ruang UGD

"Kalian tunggu di sini" ucap Gracia

"Tolongin adek gre" ucap Shani

"Pasti" jawab gracia lalu masuk ke dalam ruangan tersebut

Sudah 1 jam lamanya Chika di periksa, teman' chika juga sudah di obati beserta Jinan dan gita, sekarang mereka sedang menunggu Gracia keluar dari ruangan tersebut, semuanya menangis tak henti-hentinya sedari tadi

Ceklek

Gracia keluar dari ruangan tersebut dengan mata yang sembab, semuanya yang sedang duduk pun langsung berdiri menghadap Gracia

"Gracia gimana keadaan chika" Tanya aya

"Chika kritis mi, jika besok chika ga sadar berarti chika koma" ucap Gracia lemas langsung terduduk menyandar tembok rumah sakit

Chika cs dan Katrina cs beserta mami aya dan Shani beserta adik'nya yang mendengar pun langsung saling memeluk dan menangis

"Ga gre itu ga mungkin!" Teriak Shani menangis

"Ga ga ini ga mungkin!" Teriak Aya

"Ini ga mungkin hiks hiks" lanjutnya lalu Sisca membawa aya ke dalam pelukannya

"Mami tenang ya mi, chika anak kuat" ucap Sisca

"Chika hiks" tangis zee di dalam pelukan Marsha

"Kamu yang kuat ya zee, Chika pasti akan cepat sadar" ucap Marsha

"ZEE!" Teriak Veranda lalu menghampiri anaknya

"Mah chika mah hiks" ucap zee lalu beralih memeluk Veranda

"KATRINA INDAH!" Teriak Naomi baru sampai

"Mamah" teriak Katrina dan indah lalu memeluk Naomi

"Kak Chika mah hiks hiks kak chika" tangis Katrina

"Kamu tenang ya sayang" ucap Naomi

"Dimana chika?" Tanya keynal

"Chika di dalam pah, Chika kritis" jawab indah

"Apa kritisi!" Ucap keynal dan Daren terkejut

Ceklek

Pintu ruangan chika terbuka memperlihatkan suster yang keluar dengan wajah panik

"Dokter detak jantung pasien menurun" ucap suster tersebut, Gracia yang mendengar pun langsung masuk ke dalam

"Chika hiks bertahan sayang" ucap aya menangis histeris

Di dalam ruangan Gracia sedang memeriksa chika dengan menangis sesenggukan

"Bertahan dek, jangan tinggalin kita" ucap Gracia

"C-ci g-gee" panggil chika yang tersadar

"Dek bertahan ya" ucap Gracia

"A-aku akan bertahan, t-tapi tolong jangan n-nangis" ucap Chika menghapus air mata Gracia

"Asalkan kamu harus bertahan" ucap Gracia

"Aku sayang kalian" ucap Chika lalu menutup matanya

"Chikaa!" Teriak Gracia sampai terdengar ke luar ruangan

"Dokter kita membutuhkan Dr. Sean untuk menangani operasi ini" ucap suster

"Di mana dokter sean?" Tanya Gracia

Nine Posesif Sister Where stories live. Discover now