Sargaa's

kembali

❌warn. h- word

Setelah semua terjadi gue kembali ke sekolah lagi, gue berniat buat ceritain semua ke chean Henlaz tentang apa yang terjadi

Akhirnya gue ketemu sama mereka...

"Si cantik dari mana aja nih? Lo yakin ga di bobol, kurang ajar tu bocah" ucap chean dengan beribu pertanyaan yang ia lontarkan

"Cot anying, gue yakin. Pantat gue ga sakit pas gue bangun terakhir gue dari kelas mau ke kantin buat bolos tiba tiba ada yang narik lengan gue trus gue sadar itu di ruang osis gue langsung paham siapa yang bawa gue kalo bukan dia siapa lagi" ucap gue menghela nafas

"Untung handphone lo udah balik, hubungin gue kalau ada apa apa gue bisa bawa anak basecamp buat susulin elo"

"Iye dah nyantai sisanya gue cerita pas di basecamp aja"

"Janji ye tot"

"Iya kontol. Rame lo pada"

Ucap mereka bertiga dengan bercanda dan diiringi tertawa terbahak bahak yang Lamat ditatap oleh ketiga lelaki dominan dengan tatapan yang sulit di artikan dari kejauhan

Tak lama bell sekolah masuk mereka menjalankan seperti biasa, bukan sarga kalau tak membuat seisi kelar ramai akan kekonyolannya..

"Sarga kerjakan tugas di depan biar kamu ga ngerumpi Mulu dibelakang"

"Yaelah buk biasa anak gen z ngerumpi hal wajar, ibu mau tahu ga info hot terbaru"

"HEI SAYA TIDAK SEDANG BERCANDA! KERJAKAN SOAL DIDEPAN SEBELUM SEPATU INI MELAYANG KE ARAHMU"

"WET WET buk santai"..

Sarga cukup pintar hanya saja mungkin tertutup dengan tingkah nakal dan absurdnya, ia bisa menjawab dengan mudah tanpa ada kendala apapun, guru pun mengapresiasinya dan yakin bahwa sarga sebenarnya punya potensi hanya saja ia kurang perhatian dari orang tuanya makanya ia menjadi anak yang bandel susah diberi tahu..

"Kembali, ke tempat dudukmu"

"Yaelah Bu marah marah mulu, jangan ngejek makannya"

"SARGA MULUT KAMU !"

"Hehe mari Bu" ucap sarga lalu melenggang kembali ke tempat duduk

"Udah udah lanjut pelajaran"

Pelajaran lanjut seperti biasa dan gue jujur suntuk ada di kelas mata udah berat pengen tidur ae ga selang lama bel istirahat berbunyi dan gue menghela nafas panjang sambil komat Kamit greget karena nunggu istirahat yang lama kaya nunggu dia peka sama perasaan gue -eakk.

"Woy Dugong !! " teriak henlaz menggil gue yang mau pergi ke kantin sendiri

Gue menoleh

"Apasi kontol, rame Mulu dedemit samperin Napa pake tereak tereak pengang nih kuping"

"Ini mulut gapernah baca bissmilah dulu setan emang, istighfar"

"Astghfirullah haladzim..."

"Loh kapan join?"

"Lah iya ya"

PLETAKK

"BOCAH KUNYUK GITU GA DIINGETIN BEGO" ucap gue marah sambil menoyor kepalanya

"Aduh bangsat"

Kita berjalan ber iringan buat ke kantin, berdua. Iya berdua yang nanyain chean gue sumpahin punya pacar kaya dia, model kaya gitu main ninggalin temennya sendiri malah ditinggal pacaran Mulu bangsat emang

Ga selang lama kita jalan eh malah ketemu personil satunya si karva BAJINGANNNN......

Gue sendiri dong ke kantin, tau gitu gue ga noleh tadi biar dr awal berangkat sendiri, anak setan emang mana cengar cengir muka tu bocah kaya pantat kuda