3

327 21 0
                                    

Matahari mulai bersinar menandakan bahwa pagi hari sudah tiba.[Name] Sekarang sudah berada didapur sambil menyiapkan makanan.

"Ohaya Minna...."ucap seseorang dari belakang [Name].

"Ah,kon'nichiwa Ruri-san,jom sarapan.setelah itu ganti baju mu lalu kita akan latihan ketaman"ujar [Name].

"Okeh"ucap Ruri semangat saat mendengar kata 'latihan'.

//Skip//
"Ara² Ruri-san,ayo cepat"panggil [Name] dari luar rumah.

"Sebentar lagi"jawab Ruri.

"Are.. kau sudah bilang begitu dari 10 menit yang lalu loh"ujar [Name].

"Aku dah siap kok"Balas Ruri yang sudah berada didepan pintu.

"Wakatta,aku tidak perlu menunggu lagi,ayo berangkat"ucap [Name] sambil mengunyah dango.

Mereka berdua berjalan keluar dari halaman untuk menuju ketaman.waktu masih pagi,sekitar jam 04.44.karna itu jalan masih gelap,tapi masih terang karna ada lampu jalan.

"Ne.. [Name].bagaimana kita bisa tau kalo para Ejen sedang dalam misi atau sedang dalam kesusahan?"tanya Ruri.

"Em,kau tau kalung kita kan?.nah mereka akan bersinar saat para Ejen sedang ada misi,dan akan bercahaya lebih terang saat mereka sedang dalam masalah.karna itu jangan pernah kau lepas kalung mu itu."jelas [Name].

"Oh,begitu"ujar Ruri.

"Kalau begitu aku mau dengar lagu aja deh,"ujar Ruri sambil menyetel lagu dari hp dan disalurkan ke handset.

"Terserah,aku juga masih makan dango"ucap [Name] lalu kembali memasukan dango kemulut nya.

Perjalanan mereka menjadi hening, tidak ada yang berbicara hingga mereka tiba di taman.saat mereka tiba di taman,waktu sudah menunjukan 04.55,berarti sebentar lagi Ali akan latihan bersama ejen bakar.

[Name] mulai latihan dengan split diantara dua batu bata dan diatas kepalanya terdapat sebuah batu, walupun batunya tidak besar.

Sementara Ruri memulai latihannya dengan cara mengelantungkan dirinya terbalik di tiang dan menaruh dua ember berisi air di kedua tangannya.

Beberapa menit berlalu.ali dan uncle bakar baru tiba ditaman.ali yang tidak sengaja melihat latihan [Name] dan Ruri terlihat takjub.

"Uncle cuba tengok dua perempuan tu"seru Ali kepada uncle bakar.

"di mana? betapa kerennya itu?"tanya uncle bakar.

"Dah tu uncle tengok, lagi hebat kan?"ujar Ali sambil menunjuk kearah [Name] dan Ruri.

"Adakah mereka ejen?"tanya Ali.

Uncle bakar melihat kearah yang tadi Ali tunjuk dan melihat kearah [Name] dan Ruri.

"Sempoi betul mereka ni,uncle pun tak boleh macam tu"ucap Uncle bakar.

"Tapi uncle tak rasa mereka ini ejen, sebab uncle tak pernah tahu tentang mereka"ujar uncle bakar lagi.

"Oh tunggu, ia seperti orang baru di sini kerana uncle baru sahaja melihat mereka."ucap uncle bakar lagi.

"Betul apa uncle cakap. Mereka kelihatan seperti baru, kerana Ali tidak pernah melihat mereka sebelum ini"balas Ali.

"Adakah anda mahu menjadi seperti mereka, Ali? Cuba minta mereka mengajar anda, mana tahu, mereka mungkin mahu"ucap uncle bakar sambil menepuk punggung Ali.

"Tapi saya malu.Saya diajar oleh perempuan"ucap Ali gengsi

"Jangan malu. Awak tak buat salah, kenapa perlu dimalukan?" Ujar uncle bakar.

EJEN ALI X READER [KNY]Where stories live. Discover now