Saat bella pulang dan masuk kedalam rumahnya padahal tidak ada badai dan hujan  rumah itu berantakan bukan main

Seperti telah terjadi sesuatu bella bergegas meneriaki satu persatu nama dari keluarganya itu tetapi nihil tidak ada yang menjawab

Bella pun heran kemana mang anton pasalnya gerbang pun tidak ada yang menjaga tadi

Apakah keluarganya itu pergi tanpa mengajaknya, tidak heran ia tidak pulang ke rumah selama 1 bulan

DRRTT DRRTT DRRTT

Saat ponselnya berdering bella pun langsung mengambil handphone dari sakunya saat tau siapa yang menelponnya jantungnya ber detak dengan kencang, mata nya pun mulai ber air dan mengeluarkan buliran bening

Bella pun langsung mengangkat panggilan telepon tersebut

"H-halo" ucap bella dengan bergetar

"Halo b-bell" ucap si penelepon tersebut

"Hiks hiks ini beneran l-lo kan.. . " tanya bella dengan menangis

"I-iya ini g-gue lo kemana aja bella gue nyariin lo hiks.. "

"Key lo ga kenapa kenapa kan m-maafin g-gue hiks"

"G-gue ga kenapa kenapa bell hiks , seharusnya gue yang nanya lo kemana aja hiks hiks.. "

Yang menelpon bella adalah key masih inget sama key? Sahabat bella yang kecelakaan bersama bella juga tasya

Kini key menelpon bella untuk memastikan kabar sahabatnya itu, sudah satu bulan bella tidak mendapatkan kabar sahabatnya itu tetapi kini ia lega sahabatnya baik baik saja.

"Gue mau ketemu lo boleh key g-gue kangen sama lo hiks... " ucap bella dengan berderai air mata

"I-iya gue keru-... "

"Tapi gue takut kejadian waktu itu keulang gue g mau" ucap bella yang memotong ucapan key

"Bella lo ga usah khawatir ga akan keulang ko toh waktu itu truknya aja yang oleng"

"Kita ketemuan di deket taman rumah lo ya gapapa kan gue masih g enak sama tante Lina dan om ikhsan kalo harus ke rumah lo nanti gue bawa motor gue"

"Bell bell lo masih nyalahin diri lo sampe sekarang, mau sampai kapan nyalahin diri lo terus semua udah ada garis takdirnya bella, udah lupain ya kasian sama diri lo itu murni kecelakaan bella, bukan karena lo dan jangan pernah anggap setiap orang yang ada di deket lo itu bakalan sial setiap deket deket sama lo juga jangan anggap diri lo pembawa sial ga ada bell anak pembawa sial semua anak pembawa rezeki plist ya dengerin gue... " jelas key membuat bella menangis sejadi jadinya

"I-iya gue janji ga akan nyalahin diri gue lagi"

"Nah gitu dong kadang nih ya gue heran sama lo, lo itu bandel , nakal, badung tapi cengeng banget hahahaha" ejek key membuat bella berhenti dari tangisnya

"YEY CURUT GAJEBO GUE TAMPOL JUGA LO" setelah berucap demikian bella pun mematikan sambungan telfon tersebut dan bergegas bersiap untuk bertemu sahabatnya itu

"Terimakasih tuhan telah memberikan peran seseorang yang bahagia kali ini, skenario mu terlalu indah jika harus mengukurnya dengan realita" ucap bella lagi dan lagi ia meneteskan air matanya

Setelah bersiap bella pun bergegas mengambil motornya di bagasi sudah beberapa bulan belakangan ini ia tidak melirik kesayangannya itu.

Tetapi masih bersih juga terawat mesinnya sangat luar biasa membuat bella kembali dejavu dengan masa masa ia balapan

Garis Takdir Bad GirlWhere stories live. Discover now