GELORA ASMARA SANG PEMULUNG

PASIEN CANTIK

         Semenjak Andika membantu pekerjaan di tempat pak Hendra, pundi pundi uang Andika semakin banyak, apalagi menjadi orang kepercayaan pak Hendra mengelola barang barang bekas.
Dan andika menjadi orang kesayangan pak Hendra, karena kerja Andika yang rajin, jujur dan ulet, bahkan semenjak andika yang di percaya mengelola dan mengurus jual beli barang bekas , ada kemajuan ada peningkatan penghasilan walaupun tidak seberapa.
Andika belum pernah mengantar langsung barang barang ke agen di kota. pengantaran barang masih di serahkan pada sopir kepercayaannya

         Bu rina, istri pak hendra juga sangat menyayangi Andika, segala urusan di serahkan padanya bahkan masalah keuangan yang berhubungan dengan jual beli barang bekas juga di percayakan pada Andika.
Andika tidak menyia nyiakan kepercayaannya itu, dia bekerja dengan maksimal, semua di kerjakan dengan sangat baik.
Dan bukan sekali dua kali jika ada kesempatan Andika dan bu rina mengulangi perbuatannya yaitu berhubungan badan.
Memadu kasih, melampiaskan segala rindu, kasih sayang, dan birahi mereka.
Dan semua itu di ijinkan oleh suaminya, karena pada dasarnya pak Hendra bisa mencium hubungan istrinya dengan andika

         Pengobatan pak Hendra sudah berjalan 4 kali, Keadaan pak Hendra sekarang sudah bisa berjalan walaupun masih kaku dan masih di pegang atau menggunakan penyangga
Rasa Terima kasih yang luar biasa dari pak hendra pada andika.
Sehingga dia benar benar-benar menyayangi andika.
Dan hari ini andika ijin pada pak Hendra untuk tidak bekerja dan tidak dateng ke rumahnya,
Dan itu di ijinkanlah oleh pak Hendra.
         
          Saat ini andika ingin berduaan dengan nyi Andini, ingin mencurahkan rasa cinta dan sayangnya kepada nyi Andini, dan hari ini andika ingin menikmati kebersamaanya hanya bersama nyi Andini, dia tidak mau memikirkan hal  hal yang lain, semua khusus untuk  nyi andini
Dan hari ini juga andika ingin mengajak kekasih hatinya itu jalan jalan  keliling kampung, menikmati indahnya suasana kampung .

        Sudah beberapa kali nyi Andini bonceng Andika saat Andika pulang dari kerja, dan itu menyebabkan sebagian orang sudah pernah melihatnya.
Mereka semua pada kagum dan terpesona melihat kecantikan nyi andini, terutama yang laki laki sampai tidak berkedip melihat kemolekan nyi Andini. Dan bau harum tubuh nyi andini membuat orang yang di lewatinya terbuai.
" Wow,,, alangkah cantiknya itu cewek,, "
" Mantap betul,,, tu perempuan,, "
" Gila,,, cantik sekali pacar andika,,, dapat dari mana dia,,, "
" Widiiihhh,,, cantik sekali kyk bidadari,,, "
Begitulah kira kira, omongan orang orang yang pernah melihat langsung nyi Andini.

         Siang itu andika bersama nyi andini menelusuri jalan setapak yang melewati batu hitam dimana mereka pertama kali ketemu,
Andika mengendarai motor nya dengan lambat,, sementara nyi andini bonceng di belakang, tangannya memeluk perut Andika erat erat, hingga buah dadanya yang besar dan kenyal menempel ketat di punggung Andika,,

         Mereka mengobrol asyik sambil bersendau gurau, hingga tak terasa mereka sudah melewati hutan, dan memasuki desa lain,,,
" Kita mau kemna dika "
" Nggak tau Nyi, kita jalan jalan saja " Jawab dika,
" Iya dika "
Andika terus menjalankan motornya berkeliling melewati desa satu dan desa yang lain,, hatinya tampak berbunga bunga. Dan wajahnya penuh kegembiraan.

         Ketika melewati persimpangan jalan, dari jauh tampak sebuah rumah kuno berwarna coklat dan putih dengan atap berbentuk limas,
Di sana tampak orang orang ramai berkerumun, mungkin telah terjadi sesuatu di sana.
" Dika, sepertinya telah terjadi sesuatu di rumah itu, datanglah ke sana ada sesuatu yang harus kamu lakukan "
" Baik Nyi "
Andika pun menuju rumah yang di maksud.

           Andika tidak menyadari kalau Nyi andini sudah tidak ada lagi di belakangnya
Ketika sampai di rumah itu Andika menghentikan motornya dan segera turun.
" Kita turun Nyi " Kata Andika sambil menoleh ke belakang.
Andika tidak melihat siapa siapa, nyi Andini sudah tidak ada.
" Pergi nggak ngomong ngomong,, awas ya nanti malam " Batin andika dan segera langsung menuju ke kerumunan itu.