Eren:"ahh....ahh....ahh...💧"
Levi terus menggenjot dengan kecepatan penuh
Eren:"bang....enghhhh"
Levi: mengecup singkat bibir Eren"bentar lgi sayang..."
Plok...plokk
Suara becek bergema di dlm kamar eren
Levi mengubah posisi eren menjdi menghadap a...
Di meja makan Eren:"levi mna mah??" Mmh clara:" coba sana kamu naik ke kamarnya" Eren pun segera ke kamar Levi untuk mengajaknya sarapan Pph keny:" anak-anak pada ke mana" Mmh carla:" bentar lagi juga pada turun"
Di kamar Levi Eren mengetuk pintu Eren:" lu lagi ngapain sih Ayo sarapan bentar lagi sekolah!" Levi membuka pintu Cup Mengecup singkat bibir Eren Levi:"gua udah sarapan..." Eren memutar bola matanya lalu menarik paksa Levi agar cepat turun
Singkatnya mereka selesai sarapan Eren:" mah nanti aku pulang telat... aku mau ikutan futsal" Eren berdiri berpamitan kepada Mama Karla dan papa Kenny sembari menarik tangan levi Levi:" emang gua bilang gua ikut?" Melepas pegangannya Eren:" Ya udah gua berangkat sendiri.!" Levi mengejar Eren yang terlihat sangat kesal Levi:"iyh² Levi mengira Eren akan mengajaknya pergi ke sekolah tetapi Eren malah mengajaknya ke bar Eren:" kita di sini dulu bentar baru nanti kita ke sekolah"
Levi tidak menjawab Eren Ia hanya berjalan di belakang Eren Mereka pun duduk di bangku yang disediakan dan memesan dua minuman keras, di sela-sela mereka sedang menikmati minumannya mereka berdua dihampiri oleh dua orang namja yang salah satunya Levi kenal
Namja:" Gua boleh gabung?"
Tanpa menunggu persetujuan Namja itu duduk di samping Eren Namja:"niee minum punya gua" menyodorkan segelas alkohol Eren langsung mengambilnya dan meminumnya Levi sangat marah karena ia melihat Namja itu mengelus paha Eren dengan emosi Levi menarik tangan Eren yang sudah setengah sadar dan membawanya keluar Levi
mendengar Namja tersebut memanggil namanya tetapi ia abaikan karena Namja tersebut adalah mikey Salah satu alasan kenapa ia pindah dari sekolah yang lama
Di luar bar Eren:"aaaa...badan gua dinggin...pengen peluk"
Levi tidak mungkin membawa adiknya pulang dengan keadaan seperti itu jadi Ia memutuskan untuk membawa Eren ke rumahnya Armin berharap Armin belum berangkat sekolah Ting Ninog
Levi memencet bel Armin membuka pintu karena kebetulan Armin juga baru saja ingin berangkat sekolah
Armin:"eren knp??" Levi:" gua bawa masuk dulu"
Di dalam kamar Armin Eren terus bertingkah seperti orang gila sampai-sampai Ia juga pingsan karena kecapean
Armin:" gua ambil minum dulu" Levi merebahkan tubuh eren di atas kasur Armin tiba-tiba Eren terbangun dan memeluk tekuk leher Levi Eren:" Jangan tinggalin gua"
Melumat bibir Levi, Levi hanya membulatkan matanya karena terkejut dan tak membalas lumatan Eren,Eren yang merasa kecewa membalikkan posisi agar Levi berada di bawahnya dan melumat kembali bibirnya, Levi pun membalas lumatan Eren Eren Malah semakin binal Ia turun ke leher Levi lalu menjilatinya
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Levi:"aaerhmm....eren" menggigit Bibir bawahnya Eren bangun dari lamutannya dan membuka bajunya lalu membuka baju Levi juga Armin:"..........
Berbalik badan saat melihat adegan itu tetapi yang ia tidak tahu Eren sudah berada di belakangnya, Armin terkejut saat Eren memegang bahunya
Armin:"eren maaf bukan maksud..." Eren:"suuutt" menutup mulut Armin dengan satu jarinya Cup Eren mencium singkat bibir Armin, Armin sangat tergoda karena Eren terlihat sangat seksi, Armin menggendong Eren dan menjatuhkannya di tubuh Levi Eren:"aah...emm..." Clok Clok Clok Levi mengocok Holy Eren menggunakan tangannya sedangkan Armin melumat dan memainkan kedua puting milik Eren Levi membasahi adiknya menggunakan ludahnya lalu memasukkan sekali hentak ke dalam lubang kenikmatan milik Eren Jlab Eren:"aaaaaaa....hhh" Plok Plok Levi:"ahhk...akhhh"
Langsung mempercepat gerakan Armin tidak tinggal diam Ia memasukkan adiknya ke dalam mulut eren lalu mengocoknya
Eren Tidak bisa mengeluarkan desahannya karena mulutnya dipenuhi oleh Adik milik Armin
Levi:"ah...ah..ah..ah...ah...sebentar lagi sayang emm"
Eren hanya bisa menikmati dan juga merasakan sedikit sakit karena Levi menggenjotnya dengan sangat brutal ditambah lagi mulutnya yang seperti ingin sobek karena adik milik Armin sangat besar
Levi&armin:"aah..ah..aaaaaaaaa" Crott Cairan putih kental memenuhi mulut dan holy eren Eren yang sedang bernapas dibalikkan posisinya agar menungging oleh Armin dan tanpa aba-aba langsung memasukkan adiknya dengan sekali hentak Jlab Plok Plok Clok Suara becek Bergema karena bekas cairan milik Levi masih ada Eren:"ah..ah..armin" Armin:"apa sayng...ah...kurang cepet emh??" Semakin mempercepat gerakan menggenjot Melihat adegan itu ide jahat muncul di kepala Levi Eren:"aaaaaa" Armin klimaks untuk yang kedua kalinya
Armin merebahkan tubuhnya karena merasa lelah tiba-tiba Levi mengangkat Eren dan menidurinya di atas tubuh Armin dan memasukkan kembali adik Armin ke dalam Holy Eren sedangkan Ia yang berada di atas juga memasukkan kembali adiknya ke dalam Holy Eren Levi memasukkannya dengan perlahan karena sedikit tidak muat dan jlab!!! Akhirnya adik milik Levi masuk sepenuhnya
Eren:"aaaaaaaaaaaa" Dengan perlahan Levi memaju mundurkan bokongnya Armin hanya menikmati saja karena adik miliknya juga ikut ke gosok oleh Adik milik Levi Eren:"hiks....sakit....ahhh" Levi melumat bibir Eren agar Eren tidak menangis
Brak
Levi ambruk di atas tubuh Eren setelah melakukan beberapa gaya dengan posisi lubang Holy Eren diisi dua k***** besar milik Armin dan juga Levi Mereka bertiga tertidur dengan posisi Armin dan Levi memeluk Eren, Eren menangis karena merasakan sakit yang luar biasa di holinya
