Demon Kultivation [END]

prolog

Karena vote paling banyak "Demon kultivation" jadi gua update ini dulu btw tenang aja "Handsome mosquito" sama "My Dady" nanti gua update juga yaudah happy reading

.

.

.

Senyum indah senantiasa menghiasi wajah Lan Wangji. Ini adalah hari paling bahagia di dalam hidupnya, bagaimana tidak? Wangji akan menikah dengan seseorang yang sangat dicintainya.

Shiying

Dialah pria yang memenangkan hati Lan Wangji hanya dia yang mampu meluluhkan hatinya.

Ketukan pintu membuatnya keluar dari lamunannya. "Wangji" kakak nya Xichen memanggilnya

Wangji sedikit merapikan tudung yang menutupi wajahnya

"Masuklah kak" dengan begitu Wangji mempersilahkan Kakak nya masuk

"Bagaimana perasaanmu? Apakah semuanya baik-baik saja?" Tanya Xichen sambil menempatkan dirinya di samping Wangji yang duduk di pinggir ranjang

"Aku.. aku" gagap nya

"Wangji.. apa ada yang salah, kau baik-baik saja?" Cemas Xichen karena baru pertama kalinya dia melihat adiknya berbicara sampai tergagap seperti ini.

Wangji menghela nafasnya, berusaha mengambil ketenangannya. Saat dirasa dirinya cukup tenang barulah Wangji berbicara "Tentu saja aku baik kak.. hanya saja aku terlalu bahagia sampai tidak bisa mengontrol diriku"

Xichen tersenyum kecil melihat tingkah Wangji yang menurut nya lucu "wajar saja kalau kau begitu bahagia" Xichen meremas tangan Wangji pelan "kau sangat mencintai Shiying bukan?"

"Sangat, aku sangat mencintainya melebihi diriku sendiri" ucap Wangji yang kemudian membuat Xichen menunduk sedih

"Wangji. apakah kau juga lebih menyayangi Shiying daripada Gege mu?"

"Ah tidak mungkin. Aku menyayangimu lebih dari apapun, lagipula rasa sayangku kepadamu dan rasa sayangku terhadap Shiying berbeda. Aku menyayangimu sebagai saudara, dan aku menyayangi Shiying sebagai pasangan" jelas Wangji tidak ingin Xichen bersedih

"Aku tahu Wangji, aku hanya menggodamu saja" ucap Xichen sambil tersenyum yang membuat Wangji sedikit cemberut

"Sudah-sudah. Sekarang waktunya berangkat, paman dan yang lain sudah menunggu di depan" dengan begitu Xichen menuntun Wangji ke gerbang depan.

Sesampainya di sana paman nya dan beberapa murid sekte Gusu Lan sudah menunggu

"Wangji" panggil paman nya, kemudian Wangji menghampiri nya

"Waktu berlalu begitu cepat. Kau tumbuh dengan baik, aku tidak menyangka kau akan menikah secepat ini" ada nada tidak rela di perkataan Lan Qiren

"Paman" ucap Wangji yang ikut merasa sedih karena dia sebenarnya enggan meninggalkan Gusu Lan karena bagaimanapun ini adalah rumah nya.

Qiren menyerahkan sebuah giok yang sangat indah kepada Wangji "giok ini bisa melindungimu dari aura jahat dan kebencian. Wangji, Aku harap kau membawa nya kemanapun"

Wangji menerima giok tersebut "terimakasih paman, Wangji pasti akan membawa nya kemanapun Wangji pergi" ucap nya.

"Pangeran Shi Ying dari sekte Shèng shān tiba" ujar pelayan, rombongan sekte Shèng shān pun tiba bersama tandu kereta.

Wangji, Qiren, Xichen serta murid Gusu Lan memberikan hormat nya, serta menyambut kedatangan pangeran Shiying.