★ ~ 5

127 15 2
                                    

★ ~ Alooo, sorry telat update hehe aku agak sibuk hari ini, terus lagi kurang enak badan juga☹️



Semua posisi sudah terisi, mereka akan mulai menjalankan tugasnya masing-masing besok pagi, sekarang pelajaran Pak Taehyung sudah dimulai.

Taehyun dan Bangchan masih setia berdiri di depan, sesuai dengan perjanjian mereka, hari ini mereka akan membantu Pak Taehyung mengajar.

Pak Taehyung memberikan buku paketnya yang sudah beliau beri tanda, Bangchan akan membacakan materinya, dan Taehyun yang akan menulisnya di papan tulis.

Selagi mereka menuliskan materinya, Pak Taehyung sibuk memeriksa PR minggu lalu, beliau senang hari ini semuanya mengerjakan PR dengan baik.

"Gue liat catetan lo ya? Kepala gue jadi pusing lagi nih liat tulisan di depan, boleh kan?" Beomgyu.

"Hmm? Boleh, nih." Yeonjun.

Yeonjun sedikit menggeserkan kursi dan bukunya kesamping Beomgyu. Tapi siapa yang akan menyangka bahwa Beomgyu juga menyenderkan kepalanya di bahu Yeonjun sambil tetap fokus menulis.

Yeonjun sedikit terkejut dengan apa yang Beomgyu lakukan, dia sebenarnya tidak masalah, tapi dia agak sedikit khawatir dengan hawa gelap yang dia rasakan dari tadi di depan sana.

Taehyun memang sedang membelakangi mereka, tapi tidak dengan matanya. Dia sesekali menatap tajam Yeonjun yang sedang tersenyum kearahnya.

Yeonjun yang tidak mau dirinya dalam bahaya hanya bisa menunjuk kepalanya sendiri, berusaha mengatakan bahwa dia memberikan bahunya karena Beomgyu sedang pusing.

Baiklah Taehyun mengerti, dia memaafkan Yeonjun, hanya tetap saja dia tidak suka melihatnya. Tapi dia juga tidak bisa berbuat apa-apa sekarang.

"Heh! Gue capek-capek baca ini lo malah ngelamun, cepetan elah biar cepet kelar nih, pegel gue." Bangchan menegur Taehyun yang tidak mencatat materinya.

Taehyun sedikit tersentak "Eh sorry-sorry, sampe mana barusan?" dia jadi tidak fokus gara-gara melihat pemandangan tadi.

Bangchan hanya pasrah, dengan sabar dan ikhlas dia pun membacakan ulang materinya.

"Emang masih banyak?" tanya Taehyun yang tidak sabar ingin menghampiri Beomgyu untuk melihat keadaanya.

"Kagak ini dikit lagi, makanya cepetan tulis." Bangchan.

~••~

Mereka sudah selesai membantu Pak Taehyung menuliskan materi di depan. Sekarang saatnya menjelaskan, tapi sebelum Taehyun kembali dia menghampiri Yeonjun.

"Gantian." kata Taehyun dengan nada seperti mengusir.

"Ck. Gk mau lagi pw gue, anaknya juga lagi tidur nih." tunjuk Yeonjun ke arah Beomgyu.

Taehyun melihatnya, Yeonjun benar Beomgyu terlihat sedang memejamkan matanya dengan damai. Taehyun tak mengatakan apa pun lagi, dia langsung menghampiri Pak Taehyung untuk memberi tahu keadaan Beomgyu.

Pak Taehyung mengerti, beliau mengizinkan Beomgyu untuk tidur dikelas, lagi pula Beomgyu sudah mencatat materinya.

"Beomgyu kenapa Tyun?" tanya Soobin khawatir.

"Pusing lagi katanya." Taehyun.

Soobin menghela nafasnya pasrah, Beomgyu memang agak susah diatur jika sedang begini. Dia lebih rela menyiksa dirinya sendiri, seperti sekarang. Padahal jika dia memilih pulang dari tadi atau tetap di UKS dia bisa beristirahat dengan nyaman, pikir Soobin.

Adolesens [ Taegyu ]Where stories live. Discover now