chap 2

539 88 13
                                    


-_-_-_-_mini series belakang layar-_-_-_-

Hinata :“𝘚𝘢𝘴𝘶𝘬𝘦-𝘬𝘶𝘯 𝘢𝘬𝘶 𝘮𝘢𝘶 𝘤𝘦𝘳𝘪𝘵𝘢!! ╥﹏╥”

Sasuke:hn

Hinata:kemarin aku baca komen temen temen yg 3D, masa mereka ketawain kita(╯︵╰), bisa bisanya mereka bahagia di atas penderitaan kita... Hiks...”

Sasuke:“lalu?? Apa perduliku? ”

Hinata:“eeeh... Sasuke ngga marahin mereka!!! ”

Sasuke: “untuk apa?, lagian kalau bukan mereka yg komen siapa lagi??setan??mereka ngga main sosmed!”

*author tiba tiba nongol*

AKchan:“Wkwkkw kasian ngga di perduliin sama Sasuke hahhahahaha
*author tertawa terbahak bahak mengejek hinata yg terlihat akan menangis*

Hinata:huaaa...... Sasuke-kun... Author jahat... Hiks... ”

*tampa author duga duga,maggekyu sharinggan Sasuke aktif*

Sasuke:“AMATERASU”

Author:“kyaaaa..... Sasuke!!!! ”

*Author panik berlarian mencari air *

-_-_-_-_-_-end-_-_-_-_-_-_-

-_-_-_-_-_-_-_-

Kiba dan shino mengerutkan dahi mereka bersamaan, semenjak kembalinya hinata ke konoha secara tiba tiba, sifat gadis itu berubah total, bahkan mereka hampir tak mengenali adik kecil mereka,

jika bukan karna gadis itu mengatakan ingatannya sedikit terganggu mungkin keduanya tidak akan percaya bahwa gadis itu benar-benar hinata mereka

Pagi ini,

di depan kedai ichiraku, mereka bertemu,

tak henti hentinya Kiba menelan salivanya, dan jangan tanyakan shino, dia hampir memecahkan kacamatanya karna melihat sosok di hadapannya

Para pejalan kaki yang tak sengaja menatap seolah kehilangan akal,tersungkur di tanah bahkan menabrak pohon yg jelas jelas berdiri diam di hadapan mereka

Sementara itu, sosok yg menjadi pusat perhatian hanya memalingkan wajah datarnya merasa jijik

di depan kedai itu, hinata hyūga, gadis yg terkenal pemalu, sopan, baik ,dan lembut, kini bagaikan dewi penggoda yang dinginnya nelampaui kulkas 12 pintu

Jaket kebesaran yg selalu menutupi tubuhnya kini terbuka,memperlihatkan aset berharga miliaran milik klan hyūga yg selama ini di sembunyikan

Amethyst yg biasanya lembut dan sayu itu kini sangat tajam dan menusuk,jangan lupakan kaki jenjang dan paha putih milik sang hime yang sangat menggoda iman kaum adam

Bahkan orang tua yg bau tanah pun bisa mimisan di buatnya

"Hi_hinata-chan, ka_kau tidak sakit kan" Kiba bertanya dengan hati hati, menyentuh dahi sang hime untuk memastikan

"Aku baik baik saja" Jawab gadis itu menepis tangan kiba

Lagi dan lagi, Kiba menelan salivanya, jujur....Ia belum menerima perubahan dari gadis kecilnya ini..

_ORENJI_Where stories live. Discover now