Regret_Ss Vsoo

613 99 52
                                    

𝚃𝚎𝚛𝚒𝚖𝚊 𝚔𝚊𝚜𝚒𝚑 𝚜𝚞𝚍𝚊𝚑 𝚖𝚎𝚗𝚐𝚑𝚊𝚛𝚐𝚊𝚒 𝚍𝚊𝚗 𝚖𝚎𝚖𝚋𝚎𝚛𝚒𝚔𝚊𝚗 𝚜𝚎𝚖𝚊𝚗𝚐𝚊𝚝 𝚞𝚗𝚝𝚞𝚔 𝚊𝚞𝚝𝚑𝚘𝚛 𝚍𝚎𝚗𝚐𝚊𝚗 𝚌𝚊𝚛𝚊 𝚅𝙾𝚃𝙴 𝚍𝚊𝚗 𝙺𝙾𝙼𝙴𝙽𝚃𝙰𝚁🙏🏻

𝚃𝚎𝚛𝚒𝚖𝚊 𝚔𝚊𝚜𝚒𝚑 𝚜𝚞𝚍𝚊𝚑 𝚖𝚎𝚗𝚐𝚑𝚊𝚛𝚐𝚊𝚒 𝚍𝚊𝚗 𝚖𝚎𝚖𝚋𝚎𝚛𝚒𝚔𝚊𝚗 𝚜𝚎𝚖𝚊𝚗𝚐𝚊𝚝 𝚞𝚗𝚝𝚞𝚔 𝚊𝚞𝚝𝚑𝚘𝚛 𝚍𝚎𝚗𝚐𝚊𝚗 𝚌𝚊𝚛𝚊 𝚅𝙾𝚃𝙴 𝚍𝚊𝚗 𝙺𝙾𝙼𝙴𝙽𝚃𝙰𝚁🙏🏻

Oops! Ang larawang ito ay hindi sumusunod sa aming mga alituntunin sa nilalaman. Upang magpatuloy sa pag-publish, subukan itong alisin o mag-upload ng bago.

Taehyung terburu-buru menuruni tangga dengan setelan kerja yang masih belum rapi, ia tenteng tas dan juga sepatu yang tidak sempat ia pakai sebab dirinya bangun kesiangan.

Sejak diperbolehkan keluar dari Rumah Sakit tiga hari lalu, Jisoo menjelma menjadi istri yang teramat pendiam. Bahkan tak sudi melirik apalagi berbicara dengan Taehyung.

Jisoo masih sangat hancur, ia sedang memikirkan keputusan terbaik untuk rumah tangganya dan Taehyung. Namun saat ia mengingat suaminya itu lebih memilih mendatangi Yeri tempo lalu ia tak perlu bermuluk-muluk. 

"Sayang, mengapa tak membangunkanku. Aku hampir terlambat" Ucapnya saat melihat Jisoo duduk manis di ruang makan.

"Ternyata kau belum memasak sarapan yah, padahal aku ingin sekali makan sandwich buatanmu" Taehyung dibuat meringis saat tak mendapat respon apapun dari Jisoo.

Selama tujuh tahun mereka berumah tangga, rasanya baru kali ini Jisoo tak menyiapkan segala keperluan kerja dan sarapannya. Biasanya wanita itu dengan penuh semangat dan senyum manis telaten melayani dirinya.

Yang ada di hadapannya kini adalah Jisoo yang masih dengan tenang menikmati teh hangat yang berada di genggamannya, mengabaikan Taehyung seolah dirinya adalah makhluk tak kasat mata.

"Tidak apa-apa, Sayang. Jika begitu aku akan sarapan di kantor saja. Tapi, bisakah kau merapikan dasiku? Aku kesulitan memasangnya" Ujarnya penuh dengan nada manja.

Jika biasanya Jisoo akan terkekeh gemas, kini tak ada lagi ekspresi yang ia tunjukkan. Hanya wajah datar seakan ia tak mendenger rengekan suaminya itu.

"Hmm, Sayang. Aku akan berangkat sekarang, izinkan aku menyapa baby terlebih dahulu. Aku harus berpesan kepadanya untuk tidak membuat Ibunya kerepotan" Putusnya, saat melihat Jisoo yang hanya bergeming.

Sreeekkk

Senyumnya terbit, saat melihat Jisoo yang beranjak dari kursi.

Sayangnya itu tak bertahan lama, Taehyung kira Jisoo akan menghadap ke arahnya dan mengizinkan dirinya untuk berpamitan pada janin yang ada di kandungan istrinya itu. Namun nyatanya Jisoo melenggang begitu saja menuju dapur tanpa menghiraukan keberadaannya.

Taehyung menghela nafas pasrah, jujur rasanya sangat sakit diabaikan oleh orang yang sangat ia cintai. Namun Taehyung sadar, jika rasa sakit yang ia rasakan tak ada apa-apanya dibandingkan dengan rasa sakit yang Jisoo rasakan karena ulahnya. 

Euphoria [Vsoo]✔Tahanan ng mga kuwento. Tumuklas ngayon