Beberapa ide yang tertuang dalam bentuk tulisan [Short Story] PART II.
Vsoo💜
Publish 5 Januari - 19 September 2023
𝐒𝐞𝐥𝐞𝐬𝐚𝐢.
Rank 3 #taesoo [12-10-23]
Rank 2 #taesoo [15-10-23]
Di luar ekspektasi, Taehyung langsung melenggang begitu saja setelah mendengar penjelasan dari dokter berkaca mata yang sedang menuliskan beberapa resep vitamin untuk pasien barunya.
Melihat Taehyung berlalu begitu saja, ia menyusul dengan berlari kecil sembari memegang perutnya yang kini terdapat kehidupan baru. Buah cintanya dengan orang yang begitu ia cintai.
"Taehyung, tunggu" teriaknya.
"Apa sekarang kau percaya, aku mengandung anakmu Tae. Kau akan menjadi Ayah sebentar lagi"Lanjutnya, dengan tersenyum sangat manis.
"Aku akan mengantarkanmu pulang sekarang, jangan khawatir! aku akan bertanggung jawab atas apa yang telah kuperbuat" Ucapnya sangat terpaksa.
Bagaimana pun itu adalah kesalahannya, dan Taehyung bukan pria pengecut yang lari dari tanggung jawab.
Yang harus ia pikirkan saat ini adalah, cara menutupi kebusukan yang telah ia dan asistennya perbuat dari istrinya!
.
.
.
.
.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Dengan langkah gontai, Taehyung berjalan memasuki rumah mewahnya. Ia sudah melihat mobil istrinya terparkir dengan rapi di garasi, itu artinya wanita cantik itu telah selesai dengan urusan pekerjaannya.
Sebelum membuka pintu utama, ia mengubah raut wajahnya menjadi senyum se-menawan mungkin. Taehyung tak ingin istrinya bertanya yang macam-macam dan berakhir ia harus berbohong untuk yang kedua kali.
"Sayangku" sapanya pada wanita cantik yang tengah berkutat di dapur, menyiapkan makan siang.
"Tae, ada apa? tumben sekali jam segini sudah pulang, kau ingin makan siang di rumah? Merindukanku atau masakanku?" cercanya.
"Satu-satu sayang, tentu aku merindukanmu. Bahkan setiap detiknya aku selalu merindukan istriku yang mungil ini" Ia peluk wanita mungil itu dari belakang.
"Teahyung, aku sedang memasak" ujarnya.
"Biarkan saja, temani aku sayang. Rasanya aku ingin bermanja denganmu" lirihnya sembari memejamkan mata.
Ia langsung berbalik, menempelkan jemari mungilnya pada kening Taehyung.
"Kau tidak demam, mengapa manja sekali?" Tanyanya.
"Ckkk sayaaanggg, aku ingin dipeluk olehmu"pintanya semakin manja.
"Tapi aku sedang menyiapkan makan siang, Tae"
"Serahkan saja pada Bibi, ku mohon" bujuknya, Taehyung benar-benar membutuhkan pelukan istrinya yang sangat membuatnya nyaman.
Ia gendong tubuh mungil istrinya menuju sofa tanpa mematikan kompor, ia dudukkan wanita cantik itu pada pahanya. Kini, posisinya berpeluk erat seperti induk dan anak koala yang tengah berpelukan.