1.

702 38 2
                                    

"Omi-Omi!!!" Teriak Atsumu lalu merangkul bahu Sakusa.

"Miya Atsumu!! Berapa kali gw bilang, jangan deket deket gw, lu banyak kumannya!!" Ucap Sakusa jengkel

Atsumu melepas rangkulannya, lalu sedikit memajukan wajahnya dan menatap Sakusa dengan senyum jahil.

"Hehehe, Omi-Omi jangan galak galak dong ke gw, nanti bisa jatuh cinta ke gw loh"

"Najis, gw ga bakal jatuh cinta sama kuman kayak lo" balas Sakusa lalu mempercepat jalannya menuju gym MSBY.

"Omii tungguin dong" teriak Atsumu lalu mengejar Sakusa.

Skip sampai di gym.

Atsumu berjalan mendekati Sakusa yang sedang melakukan pemanasan di pinggir lapangan.

"Omi-omi jahat banget, masa gw ditinggalin sih" ucap Atsumu kesal.

Sakusa hanya memutar bola matanya malas, 
"Bodo amat. Minggir sana, jauh jauh dari gw, lo banyak kumannya" ucap Sakusa.

"Ck, Omi-Omi jahat"

Atsumu berjalan menjauh dari Sakusa, ia berjalan ke arah Hinata lalu mulai pemanasan.

"Atsumu-san tidak lelah mendekati Sakusa-san ya" kata Hinata saat melihat Atsumu mulai pemanasan di dekatnya.

"Hehe, siapa tau Omi-Omi bakal luluh kl dideketin terus" balas Atsumu dengan senyum lebar a.k.a nyengir.

"Dulu gw juga ditolak Akashi terus, tapi akhirnya Akaashi jadian sama gw juga!!" Ucap Bokuto dengan semangat.

Atsumu hanya tersenyum menanggapi ucapan Bokuto, dulu Bokuto juga seperti Atsumu saat ini (ditolak mas crush terus).

Seluruh tim MSBY sudah mengetahui jika Atsumu menyukai Sakusa. Atsumu berusaha mendekati Sakusa setiap hari, dan diabaikan Sakusa setiap hari juga. Tapi Atsumu tipikal orang yang keras kepala, katanya "kalo Omi-Omi belum nolak gw secara langsung, gw ga bakal nyerah".

"Semuanya kumpul sebentar!!" teriak kapten MSBY, Shugo Meian.

Setelah mendengar teriakan kapten, para anggota MSBY berjalan mendekati kapten mereka.

"Hey hey hey, kenapa kapten? Libur kah?" Ucap Bokuto.

"Si Burhan, libur mulu yang ditanyain" kata Atsumu sambil memukul kepala Bokuto.

"Hehehe, kalo libur kan bisa ngajak Akaashi liburan berdua" Ucap Bokuto dengan cengiran khasnya.

"Ga ada libur, gw manggil kalian cuma mau ngingetin aja kalo Minggu depan kita ada latih tanding sama Schweiden Adlers, jaga kesehatan kalian, gw gamau waktu latih tanding ada yang sakit. Jangan kebanyakan begadang, ga usah godain orang dulu, fokus latihan sama jaga kesehatan. Paham?" Ucap Meian lalu melirik Atsumu yang sedang menggoda Sakusa.

Atsumu diam setelah merasa hawa tidak mengenakkan dari kapten mereka.

"Hhh, Iya iya kapten" ucap Atsumu dengan tidak semangat.

"HEY HEY HEYY, JANGAN LEMES GITU DONG TSUMU!!" Ucap Bokuto sambil memukul punggung Atsumu, bermaksud memberi semangat untuk rekan satu timnya itu.

"Sakit anjir, ga usah pukul pukul juga dong" balas Atsumu kesal lalu menatap tajam Bokuto.

Bokuto yang ditatap tajam hanya menampilkan senyum lebarnya saja.

"Udah udah, lanjut latihan sana. Oh, mulai hari ini kalian tinggal di asrama. Biar gw gampang mantau kalian. Satu kamar berdua, Hinata sama Bokuto, Atsumu sama Sakusa. Gw ga terima penolakan." Ucap kapten lalu berjalan menjauh dan melanjutkan latihannya.

Evanescent [SAKUATSU]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang