GOD, i love the english || oneshoot

You're losing me. [ 𝙃𝙖𝙧𝙧𝙮 𝙥𝙤𝙩𝙩𝙚𝙧]

Api unggun di sepanjang lorong itu menghiasi dan melengkapi perdebatan mereka, wajah Chrysta di penuhi oleh air matanya sedangkan wajah harry sang the chosen one penuhi oleh tanda tanya

"harry! Ayolah, bicara sesuatu. Aku lelah mempertahankan hubungan ini." Ucap chrysta

"hubungan kita baik-baik saja! Kenapa kau menjadi aneh seperti ini?" Ucap harry memegang pundak chrysta yang sedang menangis

chrysta mencoba menenangkan dirinya dan mulai angkat bicara "karena di hubungan ini hanya aku yang berusaha. Aku yang merasakan." Jawab chrysta lalu menepis tangan harry dan menghapus air matanya dengan kasar

"Apa yang kau mau, chryst?"

"Aku ingin mendengar kau mencintai ku. Selama 3 tahun ini, kau tak pernah bilang itu kepada ku." Jawab chrysta

"A-aku mencintai mu." Jawab harry tanpa menatap mata chrysta

"tidak. Kau tidak tulus, bisakah kau pikir bahwa selama ini aku tersiksa? Aku merasa kau hanya peduli tentang  teman-teman mu dan fucking you-know-who. You never care about me. bahkan sepertinya, kau lebih mencintai hermione dari pada kau mencintai diriku." Ucap chrysta menggelengkan kepalanya

chrysta menatap mata harry, karena ucapan chrysta, harry menatap chrysta

"oh tentu, karena hermione bukan people pleaser seperti aku. Harry untuk sekali saja bisa kah kau peduli dengan aku? Sekali saja harry. Bisa kah kau korban kan sesuatu untuk aku? Karena aku selalu mengorbankan apapun yang ku punya untuk-mu" lanjut chrysta

Harry menatap wajah chrysta, menyadari bagaimana ia memperlakukan chrysta tidak adil selama ini

"aku tidak mendapatkan apa apa harry! Sedangkan kau, kau mendapatkan julukan the chosen one, kau terkenal harry! Dan aku di juluki sebagai pelacur karena kau dekat dengan ku hanya di saat hermione dekat dengan ron. Bahkan ayah ku sendiri lebih bangga dengan mu." Emosi chrysta meluap

"Chrysta..maaf aku tidak mengerti selama ini" ucap harry

"Aku tau kau tidak akan mengerti." Jawab chrysta tertawa sarkas

"apa yang kau mau chryst?"

"cinta mu, perhatian mu. Bisa kah kau memberi ku itu? Dan bisakah kau tidak menjadi pahlawan untuk satu hari saja?" Jawab chrysta

"chrysta, voldemort is back. Aku harus mengalahkan nya atau kita semua mati bodoh. Kau harus mengerti." Jelas harry dengan tangan yang bergerak

"Kau tidak sadar bahwa kau kehilangan ku." Ucap chrysta

"chr-"

"aku mau kita selesai." Lanjut chyrsta, lalu meninggalkan harry di lorong itu sendiri.

lorong itu di hiasi oleh keheningan dan air mata chrysta yang berjatuhan sehingga membuat bekas, chrysta tidak percaya hubungan nya akhir mengenaskan seperti ini.