Chapter 5 : Magical Haze

55 7 72
                                    

Aku agak kesulitan dalam menguraikan ide:')

Aku tau scene² apa aja yang mau aku buat, tp susah ngungkapinnya lewat tulisan (maybe krna habis hiatus jd lama ga nulis trs begini:'))

Aku berusaha sebisaku biar kalian paham apa yg aku maksud, semoga aja kalian paham:))


🌸 Happy Reading 🌸


Seperti yang direncanakan, hari Minggu menjadi acara camping mereka bersama. Lee bersaudara beserta sepupunya dan juga Nami. Ah, sulit sekali mengelompokkan mereka, karena keempatnya memiliki marga yang sama.

Nami sudah mempersiapkan semua barang-barang pribadinya sejak pulang dari kampus. Syukurlah hari Sabtu ia hanya memiliki satu mata kuliah, jadilah ia pulang lebih awal dan dapat mempersiapkan diri.

Setelah selesai bersiap-siap, gadis itu kemudian pamit pergi ke rumah Jaehee menggunakan taksi. Mengapa tidak menggunakan bus? Jawabannya karena barang bawaan Nami cukup banyak. Pasti akan sangat sulit jika dia membawa barang sebanyak itu ke dalam bus.

Sesampainya di rumah Jaehee, ketiga orang yang berangkat bersamanya sudah bersiap. Mereka semua memasukkan barang-barang ke dalam bagasi mobil yang akan mereka tumpangi.

"Semuanya udah masuk?" tanya Jaehyun sembari menutup pintu bagasi mobil.

"Udah, Bang." jawab Sangwon bersamaan dengan Nami yang hanya mengangguk.

"Eh bentar-bentar! Gue lupa Bobby belum masuk!" sela Jaehee kemudian. Bobby yang dimaksud Jaehee adalah boneka beruang berukuran besar kesayangannya. Sudah dipastikan tidak akan muat jika bagasi masih harus ditambahkan boneka besar. Isi bagasi saja sudah penuh dengan tas, dua tenda dan peralatan camping lainnya.

"Alah, ngapain bawa-bawa segala? Dah penuh!" ucap si sulung Lee.

"Bang, gue ga bisa tidur kalo ga sama Bobby!"

"Lo kan bisa tidur sambil meluk Nami," -Jaehyun

"Nami kan tidurnya sama Sangwon."

"HEH!" Nami langsung menapak punggung sahabatnya sedikit kencang. Begitupun Sangwon yang hanya menatap sepupunya dengan tatapan aneh dan sedikit intimidasi.

"Ck, udah-udah! Lo kalo masih mau bawa boneka lo yang segede gaban, mending lo ga usah ikut sekalian!" final Jaehyun mengakhiri perdebatan kecil tersebut. Pada akhirnya, keempatnya berangkat menuju tempat dimana mereka akan mengadakan camping.

Jaehyun dan Sangwon berada di kursi depan, sementara Nami dan Jaehee ada di kursi belakang. Perjalanan terasa cukup hangat karena perbincangan antara Jaehyun, Sangwon, serta Jaehee yang mendominasi. Nami sebagai orang yang bukan dari keluarga mereka hanya bisa menyimak, dan sesekali menjawab jika ada yang bertanya kepadanya.

Dan tak terasa dua jam telah berlalu, mereka sudah sampai di pegunungan yang mereka jadikan tempat untuk camping. Dan dimulailah acara mereka.

Sangwon dan Jaehyun sibuk mendirikan tenda, sementara Jaehee serta Nami mengeluarkan barang-barang lain, juga mempersiapkan panggangan lantaran hari sudah mulai gelap. "Eh, arangnya mana?" tanya Nami saat menyadari ada satu hal yang kurang.

"Lah iya. Bentar gue tanya Jaehyun dulu," ucap Jaehee. "Bang! Arangnya ada dimana?!" tanya gadis itu dengan sedikit mengeraskan suaranya, padahal jarak antara mereka tidak begitu jauh.

Cruel Summer [Nishimura Riki]Where stories live. Discover now