RENUNGAN HATI

LEBIH DARI PENGAWAL MENGHARAPKAN PAGI

RENUNGAN HATI 8:

LEBIH DARI PENGAWAL MENGHARAPKAN PAGI

Daud menggambarkan hatinya yang begitu lapar dan dahaga akan TUHAN lebih dari pada pengawal mengharapkan pagi.

Aku menanti-nantikan TUHAN, jiwaku menanti-nanti, dan aku mengharapkan firman-Nya. Jiwaku mengharapkan Tuhan lebih dari pada pengawal mengharapkan pagi, lebih dari pada pengawal mengharapkan pagi. (Mazmur 103:5-6)

Dalam terjemahan BIS menuliskan, "Aku merindukan TUHAN, lebih dari seorang peronda merindukan fajar."

Mengapa Daud menanti-nantikan TUHAN? Dan mengapa ia mengharapkan firmanNya?

Ayat 7 dan 8 menjelaskan, "Berharaplah kepada TUHAN, hai Israel! Sebab pada TUHAN ada kasih setia, dan Ia banyak kali mengadakan pembebasan. Dialah yang akan membebaskan Israel dari segala kesalahannya."

Daud, seorang yang mengerti arti kasih setia dalam hidupnya. Dan Daud mengalami banyak ketika TUHAN mengadakan pembebasan dalam hidupnya. Terakhir, yang paling mengubahkan hati Daud, ketika ia berdosa, dengan remuk hati Daud datang kepada TUHAN, dan TUHAN membebaskannya dari segala kesalahannya.

Dalam terjemahan FAYH menuliskan ayat 7 dan 8, "Hai Israel, berharaplah kepada TUHAN karena Ia penuh kasih dan baik hati. Ia datang kepada kita dengan keselamatan yang melimpah. Ia sendiri akan menebus Israel dari perbudakan dosa."***

(Dalam persiapan: Buku Renungan "TAHUN-TAHUN YANG DIJAMAH TUHAN" - SteHe)