Epilog

74 5 0
                                    

Tak terasa ramadhan telah datang lagi, Yazmin dan Brinetha bersiap untuk mudik.

Mereka mudik beberapa hari lebih cepat dibanding perkiraan membuat mereka bernapas lega karena tidak akan berebut kursi saat di bis.

Saat di terminal mereka tidak menyangka akan bertemu dengan Januar, Jihan dan Alwyyn.

"Ji!" Mata Jihan membulat karena udah beberapa bulan ini gak ketemu karena emang beda kampus dan jadwal Jihan yang padat.

Mereka berlima pun saling mendatangi, "Ya Allah, gak nyangka banget gua bisa ketemu disini!!" Ujar Yazmin bersemangat.

Januar mengangguk, "Ya sama, kita juga gak nyangka! Kenapa kita gak janjian dah tadi?"

"Kita tadi dadakan berangkat ya, " Sahut Berinetha.

"Yodah yok, apa mau temu kangen disini aja? " Ucapan Alwyyn membuat mereka tertawa lalu menuju bis tujuan mereka.

•••

Karena hari ini adalah hari terakhir puasa maka malamnya Januar akan menuju masjid untuk mengikuti kegiatan takbir keliling, gak cuma Januar sih tapi emang yang paling taat ya Januar.

Kalo yang cowo takbir keliling yang cewe bakal ngumpul dirumah Hesna buat ya bincang-bincang santai.

"Eh ini siapa yang belum kesini?" Tanya Joana.

"Eliz, belum pulang emang dia," Jawab Yesha.

"Lah? Dia gak jadi mudik?"

"Mudik sih katanya tapi gak tau deh," Yesha mengedikan bahu.

"Yaudah lah, mungkin hari kedua dia dah dirumah, " Ya semua juga ngarepinnya gitu..

•••


Hari ini pun tiba dimana semua orang akan berkumpul dan saling meminta maaf atas kesalahan yang mereka perbuat.

Kini mereka berkumpul dirumah Juan seperti biasa, mereka yang sudah datang menunggu yang belum datang.

"Kurang siapa nih?" Celetuk Harlyn yang sedari tadi memperhatikan Yesha yang sepertinya sedang sedih karena Eliza belum juga pulang.

"Eliz.." Jawab Yesha yang masih menunduk.

"Udah gapapa, gua ada disini kok," otomatis semua orang yang ada disitu pun menoleh ke gerbang Juan dan benar disitu ada Eliz yang sedang tersenyum.

"ELIZ!!!" Mereka pun berlari dan memeluk teman mereka itu.

Yesha sampai nangis karena gak percaya Eliz udah pulang tapi Eliz malah ketawa karena Yesha menangis. Asem emang.

"Karena semua sudah kumpul yok masuk, tante udah masak opor!" Mendengar itu semuanya pun masuk dan menikmati opor buatan bunda Juan dengan saling bercerita tentang mereka setelah lulus, sangat menyenangkan.


___

Sepertinya segini sudah cukup untuk menceritakan tentang persahabatan anak-anak kelahiran 04 ini, tak terasa kita udah berada diujung cerita.

Dan walaupun sedikit telat kami ingin mengucapkan Selamat hari raya idul fitri, mohon maaf lahir dan batin!!

Terimakasih juga karena sudah menyempatkan diri untuk membaca cerita ini, luv u!!

___

___

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


🤍.

k0song p4pat || 04L (selesai)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang