Hi readers-nim, Ini book ke-15 aku, jangan lupa atuh di follow hehe (≧▽≦)
Semoga kalian suka dan dimohon comment buat author nih sama vote nya dong biar author semangat update (・∀・)
Oh iya, ini murni haluan author ya alias karangan author sendiri, kalo ada kemiripan cerita mohon maaf sama kalo kemiripan visual dan nama sudah pasti ya karena mereka banyak yang haluin ಠ◡ಠ
sekian terima cash dari author~_____
Winwin povAkhirnya Yuta tenang dan terlelap di dekapanku. Kasihan sekali Yutaku pasti sangat terkejut dan takut padaku karena hal tadi :(
Tak lama ia membuka matanya dan...
Ia menjauh lalu terbatuk-batuk sembari memegangi lehernya
"Ukhh.. emm"
"Yuta?"
Ia hendak berdiri tapi aku menariknya kembali
"Y-yuta mau minum win... Please..."
"Saya ambilin"
Ia terduduk pasrah sembari menundukan kepalanya tanpa mau melihat wajahku, ah apa dia sebenci itu padaku sekarang?
Aku ke dapur untuk membawakannya minum dan obat
Aku duduk disebelahnya lalu memberinya minum dan obat batuk
"Sendiri aja"ucap Yuta sambil memegang gelas yang ada di tanganku
"Tapi Yu-"
Yuta menggeleng dan matanya mulai berkaca-kaca lagi
Aku hanya menghela nafas dan memberikannya ke Yuta
"Ini obat apa"ucap Yuta sambil menatapku bingung
"Batuk"
"Yuta gak-"
"Bisa meredakan nyeri, kamu minum itu sekarang biar sembuh!"perintahku penuh penekanan
Yuta mangangguk pelan sambil melihatku dengan tatapan takut dan mata yang berkaca-kaca lagi
_____
Yuta pov"Maaf "ucap Winwin sambil memegangi tanganku
Aku terdiam sesaat lalu mengangguk pelan
Ya... Setelah dipikir-pikir aku juga salah sudah menggodanya lebih dulu, wajar sih kalo kelepasan soalnya Winwin udah nahan terus
Salahku juga nonton yang iya-iya terus mungkin karena tequila jadi pikiran Winwin gak jernih dan gegabah
"Yuta malem ini mau tidur sendiri..."cicitku tak berani menatapnya
"Iya Yuta tidur di kamar ya, Winwin diluar okay?"ucap Winwin sambil mengusap pipiku yang basah entah sejak kapan
Aku mengangguk lalu menaruh gelasnya di meja sebelah kasur
"Winwin gapapa?"
"Gapapa sayang, anggep aja permintaan maaf Winwin :)"
Aku tersenyum tipis lalu mulai berani menatapnya lebih lama, sebenernya aku salah menganggap diriku sudah siap dan kupikir Winwin tidak akan sebrutal itu
Ya penyesalan selalu datang di akhir, ah tapi tenggorokanku begitu perih setiap aku menelan sesuatu, aku merasa kurang nyaman saja tapi aku menahan sakitnya sebisa mungkin
Aku mengusap leherku perlahan dan Winwin menatapku prihatin
"Sakit ya..."
Aku mengangguk
"Maaf ya sayang"
Winwin mengambil obat dan minumku lalu membantuku meminum obat itu
"Masih sakit?"
YOU ARE READING
Boti bar-bar - WinYu (Winwin x Yuta)
Fanfiction"IYA GUE SUKA SAMA LO, KENAPA?" "Lah kok ngamok... "BODO" ~~~ "Gue marah-marah salah, gue kalem malah ditanyain sakit, LU MAUNYA APE SI" "gak gitu Yuta..." "GAK GITU GAK GITU, TERUS GIMANA?" "Astaga Tuhan 😔" ~~~ "Yuta astaga kamu ngapain..." "Ngaja...