Shelly jadi kesal, sementara (name) ngakak  gegara media massa mendatangi nya itu

"Dia jadi megastar beneran sekarang" ucap Minu

"Aku iri banget.." lanjut Dom

"Ya...pasti akan aneh kalau media massa tidak menyorot dia setelah balapan yang ia lalui tadi"

·····

Agenda kini berganti, Jay akhirnya dapat istirahat dengan baiknya. Sementara Dom dan Minu agak tertohok dengan ban sepeda Jay

"Wow bro.." ujar Dom

"Itu gila.." lanjut Minu

"Untung ngga kebabasan" ucap (name)

"Bannya sungguh kelelahan sampe robek gitu.."

"Bagaimana mungkin kau finis dengan keadaan ban seperti itu hanya dalam waktu beberapa menit?"

Kru Humming Bird bersyukur kerana lulus babak penyisihan kali ini. Selanjutnya siapa lagi ya yang ikut lomba?

"Hm...sepeda ini kelihatannya agak ketinggalan zaman.." ucap seseorang

"Siapa dia?" tanya Dom

Mereka melihat pemuda bersurai hijau (?) yang lagi sedang natap ban sepeda Jay itu. Namun tidak lama itu datang beberapa lainnya

"Woi Juhwan!!" teriak seseorang

"Kau lagi ngapain disitu?!" tanya orang itu

"Kita baru saja lolos babak penyisihan, jadi mari bersantai. Jangan bikin perkara" lanjut seraya mengorek telinganya

Tiba-tiba, Dom maju ke depan dan langsung berteriak pada orang tersebut. Yang (name) tau, mereka sepertinya maniak kasut dah.

(Name) ingin pergi dari sana sekejap mau main HP nya tapi saat ingin pergi, tiba seorang wartawan yakini seorang gadis menghalangi jalannya

"Hm? ada apa? kalau mau wawancarai Jay, dia di sana" ucap (name)

(Name) menatap lama gadis di depannya itu, sepertinya dia seumur dengan gadis itu atau mungkin seorang mahasiswi

"(Fullname), ini anda beneran kan, kenapa anda bisa ada di sini?!" tanya gadis itu

Kerana suara nya ada kuat, para anggota Humming Bird dan Juhwan yang bersama mereka itu sedikit kaget

"(Fullname)...?" gumam Juhwan

"Oi oi ada apa itu?" tanya Minu

"Ah sialan, aku lupa!" gumam Shelly

"Kenapa aku ada disini? kenapa kau menanyakan aku begitu?" tanya (name) balik

"Bukankah sepatutnya anda juga ikut balapan sepeda International?" ucap gadis itu

"Balapan International?" beo June

"Tidak mungkin..." ekspresi Juhwan yang tadi santai kini menjadi kaku

"Oh kau tidak tahu? aku sudah keluar dari kru Solo Shadow beberapa bulan yang lalu." ucap (name) santai

Gadis itu lalu membuka topi nya menunjuk wajahnya itu dengan jelas. Beberapa wartawan yang lewat di situ langsung berhenti melihat kehadiran seorang pesepeda professional

"Aku tidak mimpi kan..?" gumam Juhwan tidak percaya

"Maaf, tapi apa kau tahu tentang teman aku?" tanya Minu

"Woi yang benar kau tidak tahu? padahal dia anggota kru kau dong!!" ujar Juhwan

"A-ah...aku kenal dia...(Fullname), pesepeda professional u-18. Dia salah satu ACE di kru lama nya, Solo Shadow."

"Mungkin kalian tidak percaya, tapi (name) bisa meniru skill kalian dalam sekejap dan skill yang ia tiru itu selalu nya Perfect"

"Tidak pernah sekali pun aku lihat hasil tiru nya itu tidak perfect. Aku jadi bisa tebak kalau (name) diam-diam akan meniru skill yang Jay buat barusan tadi"

Juhwan angguk setuju dengan penjelasan June itu. Minu dan Jay sedikit terkejut mendengarnya

Shelly hanya bisa diam, dia juga tidak bisa berkata-kata kalau indentiti nya (name) itu sudah terbongkar

"Daripada itu, keperibadian (Fullname) saat balapan itu sangat bertolak belakang tahu!" ujar Juhwan

"Saat balapan, keperibadian terlalu buruk bahkan balapan terakhir nya itu, dia malah mengejek lawannya di belakang!" lanjut Juhwan

"Yah emang begitu sih, para peminatnya saja mengira kalau (name) itu awalnya baik , santai saja"

"Tapi saat balapan, dia berubah menjadi orang lain. Mirip anak nakal yang mengejek dan berlakon seperti villian dalam manga"

AAHHHHH

Sebuah jeritan begitu kuat membuatkan yang lain langsung melirik ke arah jeritan. (Name) yang tadi di interview itu melarikan diri ke tempat Shelly

"Hah? apa yang sedang terjadi?"

Kru Humming Bird langsung dikejutkan dengan kehadiran guru mereka, Mario Nam

"Sebentar apakah dia...Ricardo Rossi, pesepeda terkenal dalam balutan jersey pink dari Italia delapan tahun yang lalu?"

"Aku ga pernah menyangka...akan melihatnya disini.." lanjut Juhwan

Menghampiri Mario Nam, Vinny akhirnya terlepas dari Mario Nam dan sekarang dia jadi lemes

"Oi oi, kau masih bergerak ngga?" tanya (name)

"Aku mau mati saja dari berhadapan dengan orang itu..." gumam Vinny

·····

·····

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
☆ 𝐂𝐎𝐏𝐘𝐂𝐀𝐓 𝐂𝐘𝐂𝐋𝐈𝐒𝐓 ∙ wind breakerWhere stories live. Discover now