Page #7 - New color other than "blue"

शुरू से प्रारंभ करें:
                                    

"Kai-ya" Panggil seseorang dengan bariton rendahnya.

Ya, perkenalkan dia Kai.. cucu dari sahabat kakek Soobin. Kai merupakan teman sekaligus adek yang sangat dekat dengan Soobin di daerah ini, dulu saat Kai masih belum masuk perkuliahan mereka berdua banyak menghabiskan waktu untuk bersama atau Soobin yang akan memberikan bimbingan belajar untuk Kai.





"Hyung! Kau mengagetkanku" Ucapnya dengan reflek memegang dada bagian kirinya.

"Habisnya kau jalan mengendap-endap, kau main kesini bukan sekali dua kali ya. Kenapa masih seperti orang baru pertama kali datang kesini" Ucap Soobin dengan membawa sebuah nampan yang berisi ikan yang sudah di beri bumbu.

"Hish, aku memanggilmu sejak tadi Hyung. Aku sedikit terhenyak, rumah ini begitu sepi daripada saat terakhir aku kemari" Balasnya.

Soobin terdiam, memang benar kata Kai. Dulu yang biasanya rumah ini akan menjadi pusat desa, dalam sekejap begitu kosong saat kepergian Kakeknya.

"Ah, maaf bukan maksud ku mengungkit Kakek Choi. Jangan murung begitu, masih ada Kakek Jung yang akan tetap menyayangimu juga Hyung. Kakek Choi lihat, cucumu menekuk bibirnya, udah jelek makin jelek coba" Ucapnya tiba-tiba pada sebuah foto yang terdapat Kakek Soobin disana, seakan-akan mengadu tentang kenakalan Soobin.

"Mana, sini Kai yang bawa" Lanjutnya, lalu menyambar nampan itu dan sedikit mempercepat langkahnya untuk membawa ikan itu pergi.

Ini lah yang Soobin suka dari Kai, anak itu selalu punya banyak cara untuk menghiburnya dan memiliki sisi positif ketika orang lain bersamanya.

"Kai-ya, awas saja kau ya" Teriaknya saat Kai sudah hampir hilang dari pandangannya.





Kai semakin mempercepat langkahnya, seperti maling yang takut akan tertangkap sang punya.

"Hah..hah.. capek sekali. Kenapa tamanmu begitu luas sih Hyung!" Gerutunya yang tak sadar bahwa semua sikapnya dilihat oleh Orang lain yang masih ada disana.


"Kai-ya!!!"



PLAK..

PLAK..





"Aduh.. Aduh.. iya maaf, sakit Hyung aduh.." Omelnya saat Soobin dengan cepat memukul lengan Kai dengan bertubi-tubi.

"Hobi banget bikin orang emosi dan satu, kenapa suka sekali berlari. Nanti kau jatuh Kai-ya terlebih yang sedang kau bawa itu ikan ku yang berharga dari Kakek Jung"

"Iya Hyung iya, ini mau di taruh mana. Mau dibakar disini saja?" Tanyanya.

Beomgyu yang terduduk di gardu itu dengan lamat menatap kegiatan orang dua yang ada didepannya itu. Dan banyak pertanyaan yang keluar dari benaknya seperti..

"Kapan terakhir kali ia melihat suasana ini?"

"Kapan terakhir kali ia merasakan hangat seperti ini?"

"Dan kapan ia melakukan hal yang sama seperti kedua orang itu lakukan saat dirumah?"

Ia terus berpikir seperti itu. Yang ia ingat adalah saat Appa dan Eomma nya masih ada di dunia ini, begitu lama kenangan itu mati di kehidupannya. Berbanding terbalik jika dengan hidup yang ia jalani saat ini, keluarga Jung merupakan Workholic.. jadi waktu ia dengan keluarganya sangat jarang ia dapat, terlebih Yeonjun sekarang mengikuti kehidupan mereka juga.. Yeonjun yang lebih suka di Rumah Sakit dan bekerja, jika di bandingkan adeknya sendiri.


Alter Ego - Jung Family feat Beomgyu ( Sequel of Four Seasons ) [ END ]जहाँ कहानियाँ रहती हैं। अभी खोजें