[BL] Welcome to the Nightmare Live

CHAPTER 4(1)

DECAI MIDDLE SCHOOL
<Sial, rubah itu berpura-pura menjadi harimau>
(

4.1)

.
.
.

Di alun-alun siaran langsung, pintu masuk pintasan dari setiap ruang siaran langsung diatur dari atas ke bawah sesuai dengan nilai tontonan.

Mungkin karena terlalu banyak pendatang baru, aula siaran langsung yang dibuka kali ini pada dasarnya berada di bawah level C, dan aula level B dan A jarang. Yang juga membuat sebagian besar penonton berkonsentrasi di aula tingkat tinggi itu.

Lagi pula, semakin tinggi tingkat kesulitannya, semakin menyenangkan untuk ditonton.

Tiba-tiba, seseorang melihat instansi tingkat pemula yang familier di suatu tempat di tengah.

"Sekolah Menengah Decai"...?

Bukankah ini instansi tingkat-D? Mengapa peringkatnya tercantum di sini?

--Apakah ada yang salah dengan pemesanan sistem?

Penonton dibuat bingung.

Melihat hal tersebut, beberapa penonton yang penasaran tidak sabar untuk masuk, siap untuk melihat apa yang terjadi dengan mata kepala sendiri.

Lagi pula, jika bukan karena kesalahan pemesanan sistem...

Maka pasti ada beberapa variabel dalam instansi level-D ini yang membuat penilaian sistem pada nilai tampilan seluruh instansi tiba-tiba meningkat.

Hal semacam ini tidak terjadi setiap hari!

***

Penyiar yang ketakutan berkerumun di koridor sempit, seperti ikan sarden yang dimasukkan ke dalam kaleng. Setelah suara penyihir tua itu turun, semua mata langsung tertuju pada pemuda di ujung koridor.

Karena bingung, mereka menahan napas dan menunggu dengan cemas.

Di bawah cahaya redup, koridornya sempit, dan dinding hijau berbintik-bintik dan terkelupas, memperlihatkan noda hitam keabu-abuan.

Udara sangat sunyi.

Tapi di ruang siaran langsung 789326qwk, itu benar-benar berlawanan dengan dunia luar.

Dengan masuknya pemirsa dari ruang siaran langsung lainnya, jumlah pemirsa online yang ditampilkan di ruang siaran langsung terus meningkat.