Di suatu tempat yang gelap dan sunyi, tanpa udara maupun tanpa cahaya nagisa berdiri disana sambil memeluk tubuhnya sendiri.
"Kenapa aku berada ditempat ini lagi...hiks...kumohon keluarkan aku dari sini..."batin Nagisa menangis, hingga akhirnya lagi lagi pandangannya dipenuhi akan cahaya dan...
"Nagisa!!"
"Siapa...."kata Nagisa.
"Nagisa!! Kau harus pergi dari sini!!!"
"Siapa itu?"lirihku melihat bayangan yang tak jelas dihadapanku. Dan seorang anak kecil yng nampak berusaha melepaskan diri dari tangan sepasang orang.
"Tidak! Aku tak akan meninggalkan kakak!Lepaskan aku! kakak harus diselamatkan juga!!"itu...aku?
"Nagisa! Pergilah kau harus tetap hidup! Berjanjilah padaku!"
"Tidak! kakak!!!!"
Sontak nagisa langsung bangun dari tidurnya dengan nafas terengah engah dan keringat bercucuran.
"Apa itu...tadi?"kata Nagisa.
"Ah nagisa kau sudah bangun, bangunlah dan bersiaplah, kita akan pergi"kata Takamina yanh sedang merspikan kasur itu lagi.
"Kemana?"kata Nagisa.
"Liburan"
*****
"Wahhh pantai yanh menakjubkan!!! Terima kasih Tsubasa san!"kata Yuki.
"Haha sama sama, bersenang senanglah dan ingat,saling mengenal dan terus tetap bersama"kata Tsubasa.
"Baik!"kata Mereka.Lalu pergi ketempat penginapan untuk merapikan barang.
"Ngomong ngomong, kenapa member generasi 76 tidak ikut ya?"kata Orine.
"Mereka masih ada event event atau acara yang harus mereka lakukan"kata Sae
"Huu mereka sibuk sekali"kata Mikoto.
"Haha benar, kadang kami berpikir yang member penerus itu kami atau mereka, kemapa malah mereka yang banyak kerjaan"kata Takamina. Dan mereka pun tertawa bersama.
"Ah sepertinya kamar kita semua satu, tsubasa memang perhatian sekali"kata Yuko
"Yah kau benar, ayo semuanya rapikan barang kalian lalu kita bersenang senang!"kata Takamina, semua mengangguk lalu merapikan barang mereka. Kamar itu luas, jadi cukup untuk mereka yang ber-17. Setelah selesai mereka berlari menuju pantai.
"Horeeyyy pantai pantai!"kata Sonata berlari menuju pantai.
"Hey sonata jangan lari!"kata Kanata, namun dihiraukan Sonata dan....
Byur!!
Sonata langsung bercebur di Laut itu.
"Hahhh segarnya! Kalian semua ayo kemari!!!"kata Sonata. Semua pun ikut bercebur dan mereka bercanda tawa bersama menikmati liburan yang begitu menyenangkan bersama.
"Rasakan ini!!hyaaa!!!"kata Sonata menembak pistol mainan ke mereka, mereka pun tertawa. Melihat keseruan itu Nagisa tersenyum, hingga akhirnya matanya menangkap sesuatu yang bersinar dan terbang di balik pohon. Namun saat dia melihatnya itu langsung menghilang entah kemana. Nagisa pun mengerutkan keningnya.
"Nagisa ada apa?"kata chieri.
"Apakah ada kirara lain disini selain punya kita?"kata Nagisa.
"Em tidak ada tuh, kenapa memangnya?"kata Chieri.
"Ku melihat sesuatu yang bercshaya tadi, terlihay seperti kirara, namun kayaknya dia punya sayap"kata Nagisa.
"Hm? Palingan itu kirara kali, mungkin kirara diantara kita yang berkeliaran"kata Chieri
"Hm mungkin saja"kata Nagisa.
"Yasudah jangan dipikirkan itu,kita bersenang senang saja"kata Chieri.Nagisa mengangguk.lalu mereka bermain kembali.
"Kami..."
To Be Continued
YOU ARE READING
Akb0048: Shining Star!
FanfictionBintang yang bersinar, ini sebuah perjalanan Nagisa dan teman temannya dalam mencari bintang yang bersinar di antara bintang lainnya, akankah mereka dapat menemukannya? Ataukah mereka akan terjebak dalam kebingungan yang tak akan habisnya?
