Chapter 15: Results Pt.2

Start from the beginning
                                    

"memang apa yang saya lakukan ? "

"aku sudah mengatakannya berkali-kali, jangan ikut campur dalam masalah penerus! Tapi, bisa-bisanya kau tiba-tiba ingin menjadi kandidat Putri Mahkota ! "

"bukan hanya itu, kau meminta orang asing menjadi bawahanmu ! bisa-bisanya ! lebih baik hidup saja seperti biasanya. ! "

"haa—pipiku berdarah. Maria, aku akan kembali. Jadi, urus mereka berdua " Lizertia tidak memperdulikan ibunya dan langsung menuju keluar

"Lizertia ! apa kau tidak mendengarkanku ? berani-beraninya kau tidak menurutiku " Permaisuri yang berjalan cepat menuju Lizertia dan mencengkeram tangan Lizertia

"kenapa aku harus menuruti anda? " ucap Lizertia dengan tatapan dingin kearah Ibu Kandungnya sendiri

"apa? "

"anda yang aneh, anda yang biasanya tidak peduli dengan apapun yang saya lakukan. Tiba-tiba melarang saya untuk menjadi kandidat Putri Mahkota. "

"karena a-a-aku ini ibumu ! " Permaisuri berteriak lagi kearah lizertia

"haha, kenapa tiba-tiba anda mengatakan hal itu. Anda saja tidak pernah bersikap selayaknya ibu kepada saya. Jadi, tolong hentikan " Lizertia menarik tangannya kembali dan pergi menuju pintu keluar

"Lizertia ! dasar anak kurang ajar ! seharusnya aku tidak melahirkanmu ! "

DEG-

Lizertia berhenti dan menengok ke belakang

"saya juga tidak pernah memiliki keinginan dilahirkan oleh anda " Ucap Lizertia dengan tatapan lurus

Lizertia berbalik lagi dan menujur keluar.

'Berbeda seperti dulu yang dikehidupanku sebelumnya, kali ini aku tidak merasakan apa-apa'

'Tidak sedih, marah, senang. Aku hanya, merasa baik-baik saja.'

'Dapat dikatakan, aku juga tidak peduli lagi.'

'Benar-benar menyebalkan.'

---------------------------------------------------------------

"Tuan Putri "

Sreg-

"sudah selesai Tuan Putri "

Kedua pria yang tadi memakai baju aneh sudah berganti memakai pakaian kekaisaran. Jaehyun yang memakai Kemeja dan jas seperti sekretaris atau pekerja pada umumnya, dan juga Eungyeom yang memakai baju seperti ksatria-ksatria yang ada di kekaisaran.

"Baiklah, maria kau boleh keluar "

"iya? "

"aku ingin berbicara dengan mereka, keluarlah sebentar "

"baik Tuan Putri ! "

Maria bergegas keluar dan menutup pintu kamar.

Sret-

Lizertia berdiri, melihat mereka

"Yoon-ah yah " ucap Eungyeom

DEP !

Lizertia berlari menujur ke arah mereka, dan langsung memeluk mereka

'Aku merindukan mereka'

'Sangat, sangat rindu'

Mereka juga membalas pelukan Lizertia.

'Rasanya sudah lama tidak berpelukan dengan mereka seperti ini.'

Akhirnya Lizertia pun melepaskan pelukan itu

"Aku tidak menyangka kau bisa menjadi feminim seperti itu " ucap Jaehyun mengejek

"Hei~ aku yang asli itu feminim, karena didunia modern tidak ada aturan yang ketat seperti dimasa ini, tentu saja aku melakukan apa yang kuinginkan " Ucap lizertia dengan menaruh kedua tangannya di pinggang

-sreg sreg-

"aduh kakkkk, rambutku berantakannnn " ucap Lizertia sebagai Im Yoon-ah disaat Eungyeom menggesek-gesek rambutnya

"ahahaha, lama tidak melihatmu merengek seperti ini " ucap Eungyeom dan menatap Lizertia

"hehehe "

Kami bertiga pun tersenyum dan saling memandang satu sama lain

"ahh, ayo duduk "

Aku menuju tempat duduk dan menyuruh mereka berdua duduk juga

"pipimu... apa tidak apa-apa ? " Tanya Eungyeom

"tidak apa-apa, sudah diobati juga kok "

"aku terkejut... " sahut Jaehyun

"eh? " Tanya Lizeretia terheran

"aku hanya terkejut saat melihat ibumu tadi "

"oh itu... dia memang begitu, abaikan saja dia " ucap Lizertia dengan meminum sedikit teh

"ohiya noona ! "

"hm? "

"katanya noo- "

BRAAKK !!!

"LIZ !!! "

Tiba-tiba ada suara bantingan pintu yang terbuka

Dan muncullah anak laki-laki tampan, dengan celana pendek dan juga jubah berwarna biru tua.

"Aku datang menemuimu !!! "

Yang tak lain, Adik tiri Lizertia. Dion

Survive: I'll Make it Sure to be a Happy EndingWhere stories live. Discover now