● Episode 42

984 169 15
                                    

Episode 103

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Episode 103

"Oke Sho! Silahkan kasih tantangan buat Upil! Eh Upi." sahut Amu

"I dare you to study." tantang Sho

"Truth aja deh ehe." jawab Upi dengan wajah yang ngeselin

"How long have you been so stupid?"

"Artinya apa bestais?" tanya Upi

"Lu bego dri kapan?" jawab Amu

"Ih ga sopan, bukan bodoh tapi kurang pinter. Aku jadi begini sejak kamu terlalu pinter." jawab Upi

"Heleh alasan." jawab Y/n dengan wajah malas

"Lesgo selanjutnya!!" sahut Upi langdung memutar botol minum, dan akhirnya mendarat menunjuk Amu

"Amu!"

"Aku lagi?" terkejut Amu

"Trut or der?" ucap Y/n dengan aksen indo

"Dare!"

"I dare you tatap mata Kiki 5 menit!!!" tantang Upi

"Eh aku?!" ucap Kiki ngeblush

"Apwa? Ga mau ah dosa!"

"Gak usah munafik Mu, biasanya juga girang liatin cogan. Lebay elah~ cuma bercandaan ini, sebentar doang gak papa kali ya ges ya~"

"G!"

.
.

Kita skip ajah ya

Akhirnya jam pulang sekolah pun berbunyi, murid murid pun berlari larian untuk cepat cepat pulang. Pada hari ini, Y/n mendapat tugas piket. Maka ia akan lebih lama berada di sekolah.

.

"Fiuh, akhirnya kelar juga." ucap sang gadis mengelap keringat di dahinya, setelah selesai bertugas.

"Lah anjir anak anak laen yang piket pada kemana?" sadar Y/n yang ternyata ia piket sendirian.

Sudah terbiasa baginya. Rata rata murid hanya menghapus papan tulis dan bilang ia sudah selesai piket dan langsung pulang saja. Memang menyebalkan.

Y/n menaruh sapu yang ia gunakan di belakang kelas dan langsung menuju keluar kelas.

"Udah kelar kan? Ayo balik." ucap seseorang yang ternyata adalah Sho

"Loh? Belom pulang lu?" tanya Y/n yang sembari menutup pintu kelas

Ternyata geis, Sho dari tadi nungguin di depan kelas biar bisa pulang bareng. Romantis banget gak tuh? HAHA.

"Ngga lah, yakali gw ninggalin lu pulang sendiri. Liat jamnya tuh. Udah jam 4 ayo, lama lu." ucapnya lalu berjalan menuju keluar sekolah

"Weh tunggu!" sahut Y/n langsung menyusul

.
.
.

Akhirnya, mereka berdua tiba di depan gerbang. Hari sial untuk Y/n, gimana tidak? Sudah bawa tas tentengan berat. Tapi malah jamkos. Malang sekali gadis ini.

Melihat keluhan sang gadis, Sho lalu langsung mencomot tas tentengan Y/n secara tiba tiba.

"E-eh ngapain lu?!"

"Buang sampah, ya bantu lah anjir." jawab Sho menenteng tas berat Y/n

"Ehehe... makasih yh." Ucap sang gadis

Akhirnya Sho mengantar Y/n sampai rumah. Mereka pun tiba di depan gerbang pintu rumah milik Y/n.

"Akhirnya sampai juga. Makasih ya sudah anter gw sampe sini." ucap Y/n

"Iya iya, jangan lupa makan." ucap Sho memberikan tas tentengan Y/n lalu mengelus kepalanya.

Ia pun pamit meninggalkan Y/n dengan otak yang ngeleg sendirian di depan gerbang.

.
.
.

Jam sudah menuju pukul 16.12. Terlihat gadis telah bersantai dengan bermain hp di ruang tamu.

"Dek. Sini liat deh." panggil sang kakak yang berada di sebelahnya

"Yaaa apaa?" tengok sang adik

Sang kakak pun menunjukan video masak gampang dan cepat. Yang juga kelihatannya enak.

"Yok coba"-abang

"Gas"-Y/n

Di sini lain....

Terlihat seorang lelaki yang sedang memberi makan anjingnya. Ya itu Sho.

"Y/n apa kabar ya? .....Ngapain gw mikirin itu?" batin Sho menggeleng geleng kepala

Tapi tidak lama kemudian dia ngechat Y/n.

Y/n buriq
Online

P
P
Lagi apa?
Read

Lagi nunggu pemadam kebakaran
Klo lu lgi apa?

Hah?
Lu ada apa?
Kok ampe ada pemadam kebakaran?
P
P
P
Woi jawab
Read

Hah?Lu ada apa?Kok ampe ada pemadam kebakaran?PPPWoi jawabRead

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Santai dulu gak sih. AWOKAWOKAWOK

.....

.
.
.

Dor. Tiba tiba up lgi. Semoga kabar kalian baek baek yh. Dah lama gak liat orang orang update fanfic wee.

Ini juga fanfic udah mulai ngebosenin ku rasa. Hehe. Ada rasa pengen ku end sebelum season ke 2. Jadi season ke 2 gak bakal ku lanjut lagi. Atau yang lain pada gak setuju? Entah.

Sekian terima kasih

-Author yang cakep

WEE!! X ReaderTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang