[10]

58 6 0
                                    

Happy Reading
.
.
.
.
.

Sura Pov

'Waktu itu, waktu yang sangat singkat tapi juga lambat, Aku pikir aku akan terus kesepian tapi ternyata tidak'

'hah waktu benar-benar mengajarkan segalanya ya' batin sura.

Ya waktu itu, hari dimana aku disiksa habis-habisan oleh mereka.

Flashback ~ ~

Aku terbangun di sebuah kamar yang kecil, tanpa mengingat satu hal pun.

"Kamu sudah bangun?" Ucap seorang gadis kepadaku.

"Ugh, ini dimana" tanya ku yang masih bingung.

Aku sama sekali tidak memiliki ingatan tentang keluargaku.

"Um, ini di laboratorium"

"Laboratorium?"

"Ya, kita tinggal di sini, dan kau baru datang, itu artinya kau pernah melihat dunia luar kan?"

"Baru datang?"

"Yaa, kau baru saja datang, apa kau tidak mengingatnya?"

"Aku tidak bisa ingat apa-apa"

"Souka, berarti dugaanku benar!"

"Dugaan?"

"Umm, bukan apa-apa"

Gadis itu seperti menyembunyikan sesuatu dariku, entah apa itu?, Tapi yang pasti dia tau rahasia dari laboratorium ini.

"Oh iya Namaku Elise, siapa namamu?"

"Aku?, Um aku ah Aku Atsura"

"Ohh, namamu Atsura, Kalau begitu salam Kenal Atsu-chan" gadis bernama Elise itu memberikan tangannya padaku.

"Ya salam kenal" dan aku menerimanya.

Elise, ternyata itu namanya, nama yang bagus.

Hari itu aku mengenalnya, orang yang akan rela berkorban demi aku.

Dan cinta pertamaku, dia mengenalkan aku yang tidak tahu apa-apa saat itu banyak hal.

Aku juga bertemu banyak orang baru, Aoi-nee, Ro-kun, Yuu, dan saki-chan.

Brak

Pintu terbuka secara kasar, menampilkan seorang pria tua.

Pria itu menarik tanganku, aku sedangkan aku meronta-ronta untuk tidak pergi bersamanya, namun gagal.

Tidak ada yang mau mendengarkanku, mereka seakan tidak tahu apa-apa.

Saat itu aku marah, sangat marah pada mereka.

"APA YANG MAU KAU LAKUKAN PADAKU"

"DIAM LAH BOCAH" Dia membentak ku.

Aku melihat Elise, ekspresi nya begitu ketakutan saat melihat ku, dia terlihat ingin membantuku tapi roan menahannya.

Dia berbisik pada Elise yang membuat elise diam melihatku.

Lalu aku masuk ke sebuah ruangan, tempat dimana aku disiksa habis-habisan.

Darahku diambil, aku disuntikan obat bius.

Dan kesadaran ku menghilang perlahan, semuanya rabun.

"Ugh"

Aku terbangun di kamarku, disitu aku melihat Elise menangis.

"ATSU-CHAN KAU SUDAH SADAR? Apa kau tidak apa-apa? Ada yang sakit? Kau bisa menggerakan badanmu?" Dia menanyakan banyak hal padaku.

Hai finito le parti pubblicate.

⏰ Ultimo aggiornamento: Dec 06, 2023 ⏰

Aggiungi questa storia alla tua Biblioteca per ricevere una notifica quando verrà pubblicata la prossima parte!

Keeping Him The Sunshine's [Hinata Harem].  Dove le storie prendono vita. Scoprilo ora