Maghrib

133 3 0
                                    

  Aku tidur dalam keadaan lelah setelah pulang sekolah seharian

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

  Aku tidur dalam keadaan lelah setelah pulang sekolah seharian. Karena merasa lelah setelah melakukan kegiatan di sekolah, tidurku menjadi nyenyak sekali. Setelah beberapa jam berlalu, aku terbangun dan menatap layar hp menunjukkan pukul 7 malam. Aku tidak bisa tidur kembali karena pusing. Aku pun pergi ke dapur untuk mengambil minum lalu balik ke kamar. Serasa badan mulai lemas dan mata mulai merasa mengantuk, akhirnya aku mulai kembali tidur. Dan bangun setelah waktu menunjukkan pukul 11 malam, aku langsung menutup mataku kembali untuk tidur. Tetapi aku terbangun lagi di jam 7 malam. Aku terkejut kenapa bisa seperti itu, padahal tadi sebelumnya jam 11 malam. Mungkin karena aku terlalu kecapekan makanya itu cuma halusinasi atau mimpi.

  Aku bangun di jam 11 kembali sama seperti sebelumnya. 'Kenapa bisa aku terbangun hanya di jam itu-itu saja?' Pikirku. Aku mulai merasa ketakutan karena ini bukanlah hal biasa. Aku pun masih sadar sepenuhnya, pikiranku kacau dan aku tidak tahu harus berbuat apa. Kemudian beberapa lama aku berpikir waktu sudah menunjukkan pukul 12 malam. Aku semakin takut. Jam 12 malam adalah waktu yang bagus buat para arwah hantu untuk menakut-nakuti manusia. Aku sadar bahwa semakin besar rasa takutku, maka akan semakin besar pula kemungkinan aku diganggu. Aku tidak bisa kemana-mana selain hanya bisa tiduran menutup diriku dengan selimut karena takut ada yang muncul. Kalian pasti berpikir kenapa aku tidak ke kamar orang tuaku saja? Kalau saja badanku ini tidak lemas dan kakiku bisa berjalan, akan aku lakukan itu sejak tadi. Ini semua karena ketakutanku yang semakin membesar membuat seluruh badanku lemas tidak berenergi.

   Setelah beberapa lama di dalam selimut, aku memberanikan diri mengintip bahwa benar-benar tidak ada yang muncul. Tetapi, saat aku ingin membuka selimutku, terdengar suara gaduh dari samping kamarku. Ada dua orang perempuan sedang berbincang mengenai rumah tangga mereka, aku menguping pembicaraan mereka di dalam selimut. Setelah banyaknya obrolan yang mereka bicarakan tiba-tiba perasaanku jadi tidak enak. Aku merasakan hawa dingin di dalam selimutku, lalu saat aku merasa kedinginan mereka berbicara seakan-akan sengaja agar aku mendengarkannya.

Perempuan 1: "Kamu tahu tidak, ada anak kecil yang sampai sekarang belum tidur, loh. Dia bersembunyi di dalam selimut mendengarkan pembicaraan kita daritadi. Padahal menguping pembicaraan seseorang itu tidak baik hihihi."

Perempuan 2: "Tentu saja itu tidak baik. Harusnya kamu menjadi anak baik, nak. Bukannya tidur waktu maghrib hihihi."

  Setelah mendengar itu ketakutan kembali menyelimuti. Aku bercucuran keringat dingin dan semakin lemas. Peganganku pada ujung selimut semakin menurun, disaat itu juga kedua perempuan itu tertawa dan berkata...

Perempuan 1 & 2: "Kamu seharusnya tidak tertidur waktu maghrib dan inilah akibatnya hahahaha... Kamu harus bisa menghadapi kami nak, kalau tidak kamu tidak akan bisa terbangun untuk selamanya
hahaha..."

  Dengan suara yang begitu menyeramkan.

  Aku berpikir dengan ketakutan terbesarku yang masih menyelimutiku. Kenapa mereka bilang ini waktu maghrib? Bukannya aku tidur jam 5 dan bangun di jam 7 malam? Apa aku bermimpi? Tapi ini terlalu nyata untuk disebut sebagai bunga tidur?! Apakah karena waktu Maghrib aku belum bangun? Aku bertanya-tanya dalam pikiranku dengan mendengarkan suara tawa mereka yang masih belum berhenti setelah sekian lama waktu berlalu. Aku ingin segera malam ini cepat selesai, tetapi aku sama sekali tidak bisa tertidur untuk kembali ke dunia nyata. Sekarang aku sadar aku sedang tidur dan berada dalam gangguan kedua hantu tersebut. Aku berusaha tenang, tidak mendengarkan tawa mereka yang masih berlanjut, dan aku tidak berpikiran hal-hal yang membuat aku jadi susah tertidur. Dengan berdzikir, shalawat, dan menyebut nama Asma Allah berkali-kali, hatiku menjadi sedikit tenang. Setelah itu aku tanpa sadar mulai terlelap dan tertidur.

  Aku terbangun dan duduk untuk mengurangi rasa kantuk ku. Setelah aku melihat sekeliling entah mengapa masih gelap dan dingin, aku pun tanpa berpikir panjang membuka gorden jendela kamar dan melihat salah satu hantu yang sebelumnya berpura-pura menjadi manusia berada tepat di depan muka ku memasang muka yang menyeramkan.

 Setelah aku melihat sekeliling entah mengapa masih gelap dan dingin, aku pun tanpa berpikir panjang membuka gorden jendela kamar dan melihat salah satu hantu yang sebelumnya berpura-pura menjadi manusia berada tepat di depan muka ku memasang muka...

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

  Lalu aku tanpa sadar berteriak dan tidak sadarkan diri. Setelahnya aku dibangunkan oleh ibuku karena sudah adzan Maghrib. Ibu bilang aku tertidur setelah masuk kamar dan sama sekali tidak berganti pakaian. Saat dibangunkan aku berteriak ketakutan, dan ibuku bertanya kenapa aku berteriak. Aku pun menceritakan semua yang telah terjadi. Ternyata aku hanya tidur 1 jam, padahal tadi terasa begitu nyata, aku begitu sangat ketakutan. Aku merasa sedikit lega karena ibu membangunkan aku di saat yang tepat, kalau tidak mungkin aku sudah menjadi arwah seperti mereka, dan aku akan hidup sebagai raga yang tidak mempunyai nyawa.


*Note: "Jangan tidur pada saat maghrib ya, nanti bisa digangguin sama yang tak kasat mata~"

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Aug 02, 2022 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

CeRpeN HoRRoRWhere stories live. Discover now