Chapter 5: The Olympians's

Start from the beginning
                                    

'Benar-benar seperti yang ada di buku-buku saja. '

----------------------------------------------------------------------------------------

"baiklah, saat ini sudah ada 10 berlian yang terkumpul, 2 berlian lagi masih tidak diketahui letaknya, saat ini sepertinya tidak ada Side Round ataupun Main Round, jadi lebih baik kita kembali dan istirahat saja " ucap Jaehyun

"Baik Hyung!" Jawab Jinyoung

Mereka berlari tanpa suara menuju ke tempat istriahat kami dibawah tanah, cukup bagus untuk dibilang rumah, bahkan ada tempat tidur dan juga perabotan rumah tangga, ada juga tempat untuk berlatih. Mungkin ini bukan cukup bagus, tapi sangat bagus untuk dibilang rumah. Lebih tepatnya, ini seperti Hotel mewah.

Saat sudah sampai, Yoonah terlihat memikirkan hal lain lagi, Yoonah pun serasa benar-benar ingin bertanya. Tapi apa ini memang waktunya? Jaehyun yang ingin pergi keluar lagi, tiba-tiba Yoonah pun memberhentikannya dengan suatu pertanyaan

"Jaehyun oppa. "

"ya? "

"Bagaimana kau bisa tau bahwa ada 2 Berlian yang tersisa. Tidak ada siapapun yang mengetahui jumlah Kristal itu, bahkan Sluagh juga tidak memberitahukannya"

" ..... "

"bukan hanya ini saja, waktu itu, seakan-akan oppa tau bahwa zombie ini bisa dikembalikan menjadi wujud manusia "

"...... "

"apa opppa mengetahui sesuatu? "

"...... "

"apa oppa mengetahui masa depan? Atau dapat melihat masa depan ?"

"sebenarnya bagaimana oppabisa- "

"aku akan bertanya lebih jelas kali ini"

"oppa, kau sebenarnya siapa ?"

Semua orang hanya melihat Yoonah berbicara, Jaehyun menatap Yoonah tanpa mengalihkan pandangannya sama sekali, mungkin Yoonah saat ini terlihat seperti tidak percaya kepadanya. Tapi, diantara semua orang ini, justru Jaehyun lah orang yang paling dipercaya oleh Yoonah. Dia hanya ingin tahu kebenarannya, Bagaimana Jaehyun bisa mengetahui hampir semua kejadian selama ini.

"ah... sepertinya aku benar-benar harus mengatakan kepada kalian, sekarang " ucap Jaehyun dengan menaruh salah satu tangannya dipinggang sambil tersenyum manis

Mereka pun duduk, Jaehyun mulai bercerita

"mungkin ini terlihat aneh, atau kalian tidak percaya. Tapi, aku memiliki buku yang memperlihatkan masa depan "

Semua orang terdiam, terkejut. Yoonah pun berpikir, ternyata Jaehyun tidak bereinkarnasi seperti dirinya.

"buku itu bisa disebut sebagai diary, tapi ketika aku membacanya, itu seperti novel. Nama-nama kalian pun ada disana, kalian ber-8 ada disana. "

"Tunggu, ber-8? Berarti ada 2 orang yang tidak ada disana? " Tanya Mina

"aku, tidak ada di dalam buku itu. Karena itu, aku mencoba bertahan hidup menggunakan itu. Dan aku juga menggunakan kalian dengan cara menjadi teman kalian. Maafkan aku "

Mereka semua benar-benar terdiam, tidak mengerti harus berbicara seperti apa. Kemudian Yuri memulai percakapan lagi dengan bertanya

"lalu, satu orang lagi? "

"Im Yoonah "

'Apa? Aku? Aku tidak ada dibuku itu? ...'

"Yoonah diawal buku itu, dia mati. Dia dibunuh. Dan karena kematiannya itulah membuat salah satu orang disini menjadi gila dan menghancurkan dunia. Dia berteman dengan 7 orang lainnya, tapi berbeda dengan motifku yang mengembalikan dunia, dia ingin menghancurkan dunia, karena dia berpikir dunia ini membuatnya seperti orang jahat. Jadi, lebih baik menjadi orang jahat secara utuh dan menghancurkan dunia ini " ucap Jaehyun dengan Mata yang agak ketakutan

"mungkin kalian tidak percaya, tapi ini kebenarannya. Kalian boleh memanggilku gila, tapi kalian memintaku menceritakan yang sebenarnya, dan aku yang mencari waktu yang tepat ingin mengatakan ini kepada kalian."

"apa orang itu aku ? " pertanyaan dengan suara yang sangat dalam

Jaehyun hanya bisa menunduk dan mengangguk.

"ah gila... " ucap lelaki itu, yang tak lain adalah Kim Eungyeom

Pada akhirnya Lee Jaehyun berdiri dan dia membungkukkan badannya

"Aku minta maaf, aku tau kalian fikir aku gila karena itu terlihat tidak masuk akal, tapi aku mengatakan yang sebenarnya. Aku juga minta maaf mengatakan hal ini kepada kalian saat ini. Dan juga, aku minta maaf memanfaatkan kalian hanya demi hidupku, karena aku tidak ingin mati tragis, aku memanfaatkan kalian dan menjadikan kalian teman. Sekali lagi aku minta maaf "

Kami semua terdiam, Yoonah pun terkejut karena hal itu. Yoonah tidak ingin menyalahkannya, Karena itu hal yang wajar. Seseorang akan memanfaatkan apapun demi bertahan hidup, terutama lagi dia melakukan ini agar dunia tidak hancur seutuhnya, dia ingin mengembalikan kehidupan normal. Yoon-Ah berfikir bahwa Jaehyun, Dia bukan orang seperti dirinya.

"oppa" Ucap Yoonah

Jaehyun menegakkan tubuhnya dan menatap Yoonah

"kenapa kau meminta maaf hanya karena kau ingin bertahan hidup ?, itu hal yang wajar bagi manusia. Manusia selalu memanfaatkan apapun agar hidup, bahkan mereka rela membunuh demi keinginan mereka. Tapi oppa... alih-alih kau membunuh Eungyeom oppa yang mengancurkan dunia, kau malah menjadi sahabatnya kan? Kau merubah dia, kau merubah takdir sehingga dia tidak menyalahkan diri. Kau juga menyelamatkanku yang seharusnya sudah tidak berada disini, aku berterimakasih karena itu. Karena itu... MOHON KERJASAMANYA KETUA ! " 

Yoonah berteriak dan membungkukkan tubuhnya

Yang lainnya pun ikut tersenyum dan tertawa, mereka pun secara bersamaan membungkukkan tubuh memberi hormat kepada ketua mereka yang merubah mereka. Tak berlangsung lama, mereka pun mulai tertawa lagi, dan Jaehyun menceritakan beberapa kejadian yang ada dibuku. Dia mengatakan bahwa bukunya telah hilang. tapi, isi bukunya telah secara permanen ada di otaknya dan itu menjadi salah satu Skillnya saat ini.

Melihat dia memberanikan diri seperti itu untuk membicarakannya, aku merasa juga harus mengatakan sebenarnya kepada mereka. Meskipun ini tidak ada sangkut pautnya dengan kejadian ini, tapi... aku merasa seperti ingin menceritakannya kepada mereka.

"Aku sebenarnya, telah mati sebanyak 23 kali "

Survive: I'll Make it Sure to be a Happy EndingWhere stories live. Discover now