MILA ATAU MIKA - GADIS ANTAGONIS? (On Going)

Eps 2. Berbeda

"anjirt nih sugar daddy napa pakai cium gue sih tadi, aa kan gue jadi baper, mana dia natap gue gitu banget dah"batin Mika

"kamu udah baik baikan princess? "tanya Frans kepada Mika.

"tadinya sih udah baik baik aja, tapi pas Papi datang dan langsung meluk aku cium aku, aku nggak baik baik aja,"ucap Mika sambil menatap Frans

Frans yang merasa ada yang aneh dengan perkataan putrinya akhirnya kembali bertanya dengan muka yang dia dekatkan ke muka Mika, "maksud kamu apa ,kamu nggak senang Papi datang ya? "ucap Frans dengan muka sedihnya, Eliza yang tadinya hanya memainkan HandPhone nya itu akhirnya membuka suara.

"nggak senang apanya Pih, dia aja tadi nanyaiin kamu, "ucap Eliza sambil menaruh benda pipih itu kembali ke tasnya. Frans yang mendengar penuturan sang istri akhirnya kembali menatap putrinya itu dengan sebelah alisnya seolah bertanya,Mika yang merasa detak jantungnya sudah tidak aman jika haru bertatapan lama lama dengan Papinya sendiri pun mendorong dada bidang Frans sehingga Frans berhasil menjauh dari Mika.

"nih jantung gue nggak aman dah, kalau harus bertatapan dengan tuh sigar daddy,ganteng banget anjirt aaa "batin Mika

Frans yang di perlakukan seperti itu akhirnya kembali mendekat,Mika yang menyadari kalo Frans mendekat akhirnya berteriak dan mengajukan tangannya kedepan Frans. "Stopp. Papi berhenti di situ,"ucap Mika dengan tangan yang masih berada di depan Frans.

"tapi kenapa sayang, kamu kok jadi aneh gini? "tanya Frans

Eliza yang melihat tingkah putrinya seperti itu akhirnya mendekat ke Mika

"ada apa sayang? "tanya Eliza

Mika akhirnya melambaikan tanganya ke ibunya seakan menyuruh sang ibu untuk segera mendekatinya

"Papi bau mah, kayanya belum mandi deh soalnya bau banget, "bisik Mika di telinga eliza yang langsung membuat tawa Eliza pecah, Frans yang merasa ada yang aneh dengan Istri dan putrinya ini akhirnya kembali bertanya.

"kalian berdua kenapa ketawa,hm?"tanya Frans dengan muka penuh kebingungan

"Mas, mending kamu pulang mandi dulu sana, kamu sih abis ke kantor langsung kesini mana belum mandi lagi, tuh anaknya bilang kamu bau tau nggak,"ucap Eliza dengan tawa yang belum reda, Frans akhirnya mengerti mengapa putrinya itu tidak ingin berlama lama di peluk olehnya itu karena ini yah.

Hening.

Frans tiba tiba saja tersenyum misterius dan langsung mendekati putinya dan langsung saja memeluk Mika, Mika yang di peluk sangat erat oleh ayahnya pun hanya bisa meronta dan memukul lengan kekar ayahnya.

"PAPI bau ihh lepasin Pihh,aku nggak bisa nafas ini, mau putrinya meninggal sekarang juga y,"ucap Mika yang langsung mendapatkan tatapan sinis dari sang ayah, seakan merasa di intimidasi oleh Frans,mika meneguk salivanya kasar.

"Papi kok liatin aku gitu sihh? "tanya Mika

"kamu nggak boleh gitu lagi, papi bakalan sangat merasa kehilangan jika kamu benar benar udah tinggalin papah Mika, papah akan hancur sehancur hancurnya, "ucap Frans menengelamkan mukanya di leher Mika, Mika yang mendegar ucapan Frans baru saja langsung terfikirkan oleh Adit.

" bagaimana keadaan Kak adit ya disana semoga dia baik baik saja,  "batin Mika

Eliza yang melihat iteraksi anak dan ayah itu akhirnya menteskan air matanya