Jaeyun memutar bola matanya malas, semenjak dia melahirkan Jaembyul dia langsung berasa jadi bujangan lagi karena yang mengurus ini itu buat Jaembyul ya Taehyung kecuali nenenin Jaembyul sih kan taehyung mah mana bisa nenenin Jaembyul.

Setelah berbincang-bincang sejenak dengan om Suho, mereka berdua langsung masuk kedalam rumah yang sudah di bersihkan beberapa hari yang lalu karena mereka mau pindah disini lagi. Tentu saja mereka berdua tidak membersihkan nya sendiri tapi menyuruh orang lain untuk membersihkan nya lagipula kebutuhan finansial mereka berdua sudah lumayan cukup dan tidak kekurangan lagi.

"Ayah ngantuk mawuu bobo." Ucap Jaembyul sambil mengusap matanya.

"Yaudah byul bobo dulu ya sama ayah." Ucap taehyung sambil membawa Jaembyul ke kamar nya.

Jaeyun yang di tinggal gitu aja langsung mendengus kesal.

"BOCIL! BYUL MAU NENEN, SINI GAK LO!!!." Teriak Taehyung dari dalam kamar nya.

Jaeyun mendengus kemudian dia berjalan menuju ke kamar abangnya buat nenenin Jaembyul ya bukan nenenin Taehyung, nanti kalau jaeyun nenenin Taehyung  server nya berubah.

******

Di hari itu juga, seorang Pria yang memakai kacamata hitam dan berpakaian modis keluar dari bandara bersama dengan pria yang berpakaian semi formal di sampingnya.

Mereka berdua adalah Sunghoon dan Jay yang baru datang dari luar negeri, mereka berdua sudah menyelesaikan studinya beberapa bulan yang lalu dan akhirnya kembali untuk melanjutkan bisnis keluarga.

Sudah lima tahun berlalu, Sunghoon yang tadinya ganteng banget meningkat menjadi berkali-kali lipat lebih ganteng apalagi badannya yang makin kekar dan tinggi semampai. Struktur wajah nya juga yang tadinya pipinya sedikit embul sekarang tirus dan mempunyai jaw Line. Ekpresi sunghoon juga berubah yang tadinya suka cengar-cengir sekarang sedatar papan triplek akibat kehilangan jaeyun tercinta hiks....

Dia sampingnya juga ada Jay yang berubah tampilan nya yang tadinya vibe semi cupu sekarang vibes nya kayak CEO CEO yang ada di Wattpad yang sering pakai jas kalau gak kemeja itu, auranya mahal seperti sekali nafas duit keluar gitu.

Sunghoon menghentikan langkahnya karena ponselnya bergetar, kemudian dia mengambil ponselnya dan melihat pesan yang masuk dari orang suruhan nya.

Tuan Taehyung dan tuan jaeyun sudah kembali ke rumah nya.

Sunghoon langsung menggengam erat ponselnya sambil menghela napasnya lega, pemantauan beberapa tahun ini akhirnya membuahkan hasil juga.

"Kenapa hoon?." Tanya Jay.

"Jaeyun udah balik kerumahnya, akhirnya." Ucap Sunghoon sambil tersenyum.

Jay menatap sunghoon yang terlihat lega sekaligus senang itu, kemudian dia diam-diam menghela napasnya.

"Kamu mau langsung ke sana?." Tanya  Jay.

Sunghoon menggelengkan kepalanya.

"Nanti, ada yang harus gue urus dulu." Ucap sunghoon.

Selama dia bisa langsung mengambil alih perusahaan papanya dia bisa membawa jaeyun kerumahnya sebagai pasangan, dia tidak peduli lagi dengan larangan papanya. Jay menganggukkan kepalanya paham dengan niat sunghoon.

"Lo gak ke sana?." Tanya Sunghoon.

"Buat apa? Saya udah putus lama sama abangnya jaeyun jadi percuma aja ke sana." Ucap Jay sambil menatap kearah jalanan itu.

Sebenarnya dia juga rindu tapi mengingat kelakuan pria itu yang meninggalkan nya tanpa pamit membuat nya kecewa.

Sunghoon menatap saudara tirinya itu kemudian dia menghela napasnya setelah itu dia menepuk pundak Jay setelah itu mereka berdua langsung menuju ke mobil yang menjemput mereka berdua.

Love at First Fight [END] ✓ Where stories live. Discover now