Negosiasi

459 62 21
                                    

Suara lembut shower yang dimatikan, menyisakan kesunyian vila yang seakan menderu di sekitarnya
Vincenzo melayangkan pandangannya keluar melewati teras kamar tidur dan kolam renang pribadi dibawahnya, mencoba menerka apa yang akan dihadapinya ketika istrinya muncul dari tempat perlindungannya yang beruap.

Cha Young berhasil mengendalikan diri beberapa saat setelah kesadarannya kembali, bahkan berhasil melontarkan sejumlah candaan di antara helaan mual nya---tapi begitu dia kuat berdiri lagi, dia meminta untuk dibiarkan sendirian dan membersihkan diri.

Dan Vincenzo menunggunya Mendengarkan bunyi pintu kamar mandi yang dikunci. Merenung kan suara isakan pelan yang sempat didengarnya satu kali sebelum suara guyuran air menenggelamkan semua suara. Menyusun kembali kepingan-kepingan kejadian, pengungkapan dan ketetapan hati dari malam sebelumnya. Mencoba mendamaikan itu semua dengan kondisi yang ada di sini pagi ini.

Cha young menginginkan pengacara.

Itu adalah satu-satunya pernyataan jelas yang dibuatnya sehubungan dengan pernikahan mereka pada momen-momen kacau yang mereka lewati dengan nyaman di tempat persembunyian mewah mereka, Sudah bisa dipastikan, mungkin Cha Young hanya mengingat samar-samar tentang hal-hal menyenangkan yang terjadi malam itu seperti halnya Vincenzo, tetapi sesuatu yang posesif dalam dirinya bergejolak marah memikirkan semua itu.

Hong Cha Young adalah istrinya. Ia menikah dengan wanita itu. Dan bukan untuk main-main tentunya, tetapi karena Cha Young melihat hal-hal yang potensial di antara mereka, sama seperti Vincenzo.

Jadi, yah, mungkin alkohol ikut berperan dalam tindakannya yang terburu-buru. Tapi seiring menit yang berlalu, detail tentang jam-jam kritis yang telah mereka lewati bersama dan wanita yang telah dinikahinya semakin tajam pikirannya, menegaskan rasa
Percaya dirinya dalam memutuskan untuk melakukan sesuatu ketika peluang keberhasilannya besar.

Dan tidak, ironi itu tidak hilang dari dirinya setelah pendekatannya yang penuh metode untuk menemukan seorang istri telah gagal bersama Min Ji---Cha Young tiba-tiba saja jatuh ke pangkuannya. Tentu saja, dia harus berusaha meyakinkan Cha Young untuk memercayai idenya begitu dia bisa melihat logika di dalamnya.

Cha Young sudah menganggapnya sebagai sosok yang sempurna, jadi dia tidak siap untuk mengakui bahwa dirinya melakukan kesalahan. Belum saatnya. Walaupun dalam beberapa menit ke depan seharus nya dia menceritakannya. Histeria sesaat, misalnya akan membuat dia berpikir ulang tentang sikapnya.

Kunci pintu terbuka dengan suara klik keras dan Vincenzo meneguhkan nyalinya untuk menghadapi apa yang akan terjadi berikutnya. Tetapi, entah kenapa, penampakan Cha Young, setelah mengeringkan badan dengan handuk, bersih dan segar serta tenggelam dalam jubah mandi tebal, berdiri dengan wajah cemberut, adalah sesuatu yang tidak bisa dia lawan.

 Tetapi, entah kenapa, penampakan Cha Young, setelah mengeringkan badan dengan handuk, bersih dan segar serta tenggelam dalam jubah mandi tebal, berdiri dengan wajah cemberut, adalah sesuatu yang tidak bisa dia lawan

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Dia begitu cantik.

Dan cara dia memandang lurus ke arah Vincenzo membuktikah bahwa dia tidak terlihat mudah untuk diluluhkan. Walaupun kalau mempertimbangkan bahasa tubuhnya---kedua lengan bertumpu pada pinggang,---mengisyaratkan bahwa dia belum terlalu siap membahas apa yang telah terjadi tadi malam. Dia terlihat berhati-hati.  Waspada. Dan tenang.

BeginningWhere stories live. Discover now