Face To Face(s)

73 19 0
                                    

Sudah mulai masuk akhir musim semi ternyata.

Dan Nanami sedikit lagi melepas status lajanganya dan sebentar lagi akan menjadi suami orang.

Aku mengluarkan mobilku dari garasi yang jarang sekali aku pakai untuk menjemput Y/N. 

Aku kaget setelah menerima pesan Y/N semalam. Kalau dia ingin pergi ke pesta pernikahan Nanami bersamaku. 

Y/N menyempatkan untuk balik ke Tokyo untuk menghadiri acara pernikahan Nanami.\

Aku ingin bertanya apakai Y/N yakin dengan keputusannya tapi untuk apa aku bertanya itu kepada Y/N, aku bukan siapa-siapanya dia juga kan.

.

.

Aku menunggu Y/N di depan apartemenya.

Ya! Aku mengetahui alamat apartemen Y/N karena aku sering mengantarkan Y/N pulang pada saat kami menjalankan misi berdua.

Y/N keluar dari apartemennya. Mataku terpana ketika Y/N keluar dari apartemennya.

Y/N terlihat sangat cantik sekali menggunakan dress itu. Warna turquoise sangat cocok di warna kulit Y/N yang terlihat seperti warna kuning langsat.

Y/N memiliki darah Asia tenggara lebih tepatnya di Indonesia. Aku pernah mengunjungi Indonesia salah satu kota yang ada disana adalah Bali. 

Aku suka kehangatan dan terik matahari yang berada disana. Dan aku membayangkan kalau suatu saat nanti aku dan Y/N akan berbulan madu disana.

''Gojo-san'' perkataan Y/N mengagetkanku dari fantasiku tentang berbulan madu dengan Y/N.

''Apa aku terlihat aneh?'' tanya Y/N. Apa katanya terlihat aneh? Bukan terlihat aneh tapi tidak baik untuk mataku, bahkan mata six eyesku bisa tidak kuat melihat Y/N yang sekarang berdiri dihadapanku terlihat sangat menawan.

''Tidak ada yang tertinggal kan?''  kataku pada Y/N.

''Tidak ada'' balas Y/N. Lalu aku terdiam lama. ''Gojo-san?'' tanya Y/N.

''Aku sepertinya melupakan seusatu'' kataku serius. Y/N menautkan alisnya kebingungan.

''Apakah sesuatu itu penting?'' kata Y/N. ''Ia... itu penting sekali'' balasku lagi.

''Sesuatu itu adalah..'' aku menjeda perkataanku. Aku menatap Y/N dengan wajah serius. Wajah seriusnya sangat lucu sekali. Aku ingin sekali menciumnya saat ini juga.

''Jejak kakiku'' aku berkata sambil tertawa dan menjulurkan lidahku. Y/N hanya bisa mendengus kesal dan melempat tatapan kesalnya padaku. Tak lama kemudian Y/N tertawa.

Setidaknya aku ingin membuat Y/N tertawa pada saat hari ini. Hari yang mungkin akan membuat Y/N tidak bisa tersenyum sama sekali.

.

.

Kami berdua telah sampai di gedung tempat pelaksanaan pernikahan Nanami.

Tidak terlalu banyak orang yang datang ke pesta pernikhaan Nanami. Hanya dari para kalangan Jujutshi dan tamu dari mempelai wanita.

Para tamu undangan dipersilahkan masuk dan mengambil tempat yang telah disediakan.

Aku melihat Nanami yang telah berdiri di altar. Nanami terlihat tampan dan gagah. 

Lalu aku mengalihakan pandanganku pada Y/N yang sedang menatap Nanami. Mereka berdua saling mentapa lama lalu Nanami tersenyum pada Y/N dan Y/N membalas senyum Nanami.

Senyum yang dibuat-buat pastinya.

.

.

Para tamu undangan dipersilahkan untuk berdiri karena pengantin wanitanya telah datang.

Pengantin wanitanya cantik. Cantik standar menurutku. Y/N masilh lebih cantik dari pengantin wanita Nanami. ( Gojo mulut tidak bisa ditahan sekali yah bund)

Dan acara pemberkatan pernikahan Nanami pun di mulai. Sekarang Nanami resmi berstatus menjadi suami orang.

Semua para tamu undangan bertepuk tangan bahagia. Aku ikut bertepuk tangan. 

Tapi Y/N hanya diam saja dan hanya menatap dua orang yang berdiri di depan sana yang sekarang telah resmi menjadi sepasang suami-istri.

Y/N mengatakan padaku kalau dia akan ke toilet. Aku tau kalau Y/N hanya ingin menghindar dari atsmofir kebahagiaan yang ada di dalam ruangan ini.

Aku pun mengikutinya. Y/N ternyata pergi ke taman. Dan aku bisa melihatnya menangis sendirian di bangku taman itu.

Aku hanya berdiri diam tanpa melakukan apapun.

Aku berkata pada diriku dalam hati sudah saatnya bagiku untuk maju. Lagipula Nanami sudah berstatus sebagai suami orang dan itu sah saja sekarang.

.

.

.

Hello guyssss...... aku kembali lagi dengan chapter baru.

Hope you guys like it. Jangan lupa komen,vote atau apalah itu.

See you guys in the next chapter. Muachhhhhhhhhhhh

xoxoxoxooxo

Desire ( Gojo Satoru POV ) HiatusTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang