Mereka kejam.
Mereka tidak berperasaan.
Mereka dingin
dan tanpa ampun.
Dia adalah malaikat
Dia adalah orang suci.
Dia adalah seorang yang cantik
Merpati tertangkap di sebuah
sangkar emas.
†*******†********†********†*******
DIA ADALAH MILIK MEREKA...
Seokjin berbalik ketika Jungkook memberikannya sekali lagi satu sendok penuh sup ayam kepadanya. Seokjin mendesah dia menutup matanya. "Lihat di sini Sayang ~ perilakumu ini tidak akan menghasilkan apa-apa. Kau belum makan apa-apa sejak kau tiba-" tapi kalimat itu tidak pernah selesai saat seokjin berteriak.
"Kau menculikku, kau bajingan!!" ucap Seokjin terengah-engah dan melangkah pergi. Seokjin tidak melihat pria yang menatapnya sambil menjulurkan lidahnya di dalam pipinya. Seokjin telah bertindak sebagai anak nakal sekarang.
Dia masih di kapal pesiar itu. Jimin pergi dengan perahu segera setelah dia selesai dengan ritual meminum darah dari seokjin. Seokjin meronta-ronta cukup untuk membiarkannya pergi. Berteriak pada vampir dan memanggil mereka bajingan..... Tapi tidak ada yang beranjak. Seokjin menyadarinya setelah itu, mereka tidak sendirian di kapal pesiar.
Ada penjaga dan pelayan di sekitar yang bisa disebut staf kecil. Sepertinya mereka tahu apa tuan mereka. Tapi tidak ada yang bergerak sedikitpun setelah mendengar jeritan dan teriakannya. Dan akhirnya dia menyerah untuk meminta bantuan dari mereka.
Seokjin memelototi pria yang duduk di depannya. Jungkook terkekeh melihat ini dan memberinya sesendok sup sekali lagi. "Tatapanmu tidak akan dapat melakukan apa-apa Moon. Sebaliknya itu membuatmu terlihat seperti hamster," kata Jungkook menambahkan dua nama panggilan baru untuk Seokjin yang tersipu dan menatap jungkook dengan mata lebar.
"A.. Ak.. Aku bukan h.. h.. hamster" kata SeokJin dengan bibir mengerucut , Jungkook tertawa keras melihat SeokJin yang merajuk.
"Tentu sayang... Namun... Bersiaplah kapal akan kembali ke rumahmu," kata Jungkook sambil berdiri. Seokjin tidak menyadarinya, dia telah makan semua sup dalam pertengkaran ini. Matanya berbinar saat menyebutkan akan kembali dan dia buru-buru berdiri tetapi langkahnya goyah ketika dia merasakan mual.
Seokjin merintih, dia tersandung dan sebelum dia bisa jatuh, Jungkook melingkarkan lengannya di pinggang mungilnya dan menangkapnya.
"Kamu baik-baik saja sayangku?" tanya Jungkook. "Aku... Aku baik-baik saja..." kata Seokjin dan berdiri. "Aku harus berganti .... Tapi ...." Seokjin terdiam. Jungkook tersenyum dan mengelus kepalanya.
"Ambil milikku ... Dan cepat ya?" ucap Jungkook dan meninggalkan bungkusan di dahi Seokjin saat dia meninggalkan ruangan. Meninggalkan seokjin yang bingung di belakang.
* * * BERSAMBUNG ***
note :
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Teruntuk oknum THV kenapa Anda sangat tau kalo tenggorokan jin itu kecil, darimana Anda tau kalo tenggorokan jin kecil, padahal jin sudah bilang dia bisa menelan pil 4 secara bersamaan lo tapi kenapa anda bilang ke SeokJin 'jangan bohong'. maksud anda itu apa thv, lo tau darimana. Dan satu lagi, darimana anda tau kalo jin menyimpan es krim, rumah mana yang anda maksud thv.
