Katsuki: "Dan mengapa kalian meninggalkanku dengan si jelek ini?" Dia berkata sambil melihat orang tua dan kakak laki-lakinya.
Pengasuh: "Jangan khawatir, semuanya akan baik-baik saja." Dia berkata gugup tentang perilaku Katsuki.
[Pengasuh itu berambut merah muda, matanya biru]
Mitsuki: "Anak nakal, aku dan ayahmu, kami berkencan, kau tahu ciuman dan sentuhan." Dia berkata dengan normal.
Katsuki: "Dan kenapa Kazuo pergi?!" Dia berkata dengan marah sambil menunjuk Kazuo.
Masaru: "Eh...!" Katanya gugup.
Kazuo: "Aku punya hal yang harus dilakukan Katsuki berperilaku sendiri." Dia berkata sambil mengelus kepala Katsuki dan dia hanya membuat wajah lucu.
Katsuki: "Bahkan tidak memperhatikan!" Dia mengatakan menjalankan lengannya dan Kazuo santai sambil tersenyum.
Mitsuki: "Yah, aku tinggalkan nomor telepon di selembar kertas yang menempel di lemari es, apa pun yang dilakukan Katsuki.."
Pengasuh: "Aku harus meneleponmu?"
Mitsuki: "Tidak, pukul dia." Dia berkata dengan bangga.
Pengasuh itu hanya menatap Mitsuki dengan terkejut.
Pengasuh: (Aneh sekali...) pikirnya sambil menatap Mitsuki.
Kazuo: "Yah, sudah waktunya kita pergi, kan ayah?" Katanya sambil menatap wajah pengasuh itu.
Masaru: "Ya, ayo pergi sayang." Dia mengatakan mengambil tangan Mitsuki dan pergi.
Kazuo: *tersenyum* "Aku meninggalkan boneka kelinci di ranjangmu Katsuki." Katanya sambil memegang bahu Katsuki.
Katsuki: "Bukannya aku membutuhkannya, ekstra!"
Kazuo: *tersenyum* "Apa pun itu telepon nomor itu, jangan dengarkan ibuku ditambah aku meninggalkan catatan tentang hal-hal yang bisa kamu lakukan." Dia berkata dengan senyum gugup.
Pengasuh: "Jangan khawatir, Kazuo-san, aku akan mengurusnya." Dia berkata sambil mengulurkan tangannya seperti seorang tentara.
Kazuo: *tersenyum* "Jangan khawatir, aku percaya padamu, Rose." Ucapnya sambil mengelus kepala Rose.
Kazuo: "Baiklah, selamat bersenang-senang." Ucapnya mengambil pegangan pintu dan pergi.
Rose: "Ahh Kazuo-san menepuk kepalaku." Ucapnya sambil mengusap kepalanya dengan rona merah di pipinya.
Katsuki: "Di mana kamu tahu tiang ya?! Jelek!" Katanya sambil menatap Rose.
Rose: "W-yah kita bertemu saat kita berumur 8 tahun di sekolah dasar." Dia berkata sambil tersenyum.
[Kilas balik]
Aku sedang menggambar di kursiku tetapi aku mendengar seorang gadis berkata...
Gadis: "Apakah aku atau Rose yang menjadi jelek?"
Gadis 2: "Ya hahaha dan kupikir itu terlalu jauh hahaha." Katanya sambil tertawa.
Bocah: "Sekarang kamu menyebutkannya, itu benar hahaha!"
Semua orang mengolok-olokku sambil tertawa tapi Kazuo mengatakan sesuatu yang tidak akan bisa aku lupakan.
Kazuo: "Bagiku Rose itu cantik dan selalu begitu." Dia berkata sambil tersenyum.
Aku hanya menatapnya merona karena apa yang dia katakan hehehe.
Bocah 2: "Hei Kazuo, kamu baik-baik saja? Kamu tidak jatuh atau apa?" Dia berkata sambil menepuk punggung Kazuo.
YOU ARE READING
"Onii-chan" Katsuki Bakugo x Male OC
Fanfictionbaca sendiri 💊Episode pendek💊 💥Beberapa salah ejaan💥