kakak¹

2.7K 148 3
                                    

_•_

Suzy sedang menyiapkan sarapan pagi untuk putra bungsunya yang akan segera berangkat ke sekolah. Kedua kakaknya sudah dewasa dan sekarang tinggal di Las Vegas. Anak pertama Suzy sudah menikah dan memiliki anak laki-laki berusia 5 bulan. Namanya Hwang In Yeop. Sedangkan anak kedua sedang kuliah semester akhir dan dikabarkan berpacaran dengan anak direktur , namanya Hwang Ryujin. Dan putra bungsunya bernama Hwang Hyunjin.

Keseharian anak suzy hanya bermain dengan anjing kecilnya, menunggu mama nya pulang dari kantor.

"sayang makanan nya sudah selesai dimasak,ayo cepat sarapan"titah Suzy

"maa kkami kenapa gak mau main sama hyunie. dia gak mau diajak makan ,bobo terus"

"mungkin kkami nya ngantuk, nanti pulang sekolah hyunie kasih makan kkami nya ya?"

"hu'um,mama mau kemana nanti?"

"ke rumah om Jake sama tante Jesica, tau kan bos mama. Nanti ada rapat kantor, mungkin bakal malam pulang nya. Hyunie tahu kan rumah nya?" Hyunjin mengangguk, Suzy selalu menunjukkan rumah besar milik bos nya yang terletak di pinggir jalan namun sekelilingnya bertembok tinggi, sehingga tak terlihat bagaimana dalam rumahnya.


.

.

.

Hyunjin tergesa-gesa lari kedalam rumah, mencari anjing kesayangannya. Ternyata kkami masih saja tidur. Tangan kecilnya menepuk-nepuk pipi anjingnya pelan, berharap untuk membuka kedua matanya.

"kkami kenapa?ko ga mau bangun. jangan bobo terus, ayo main lagi sama hyunie"

Anjing nya masih terpejam, tubuhnya lemas tak bertenaga. Hyunjin takut anjing kesayangannya sakit, tapi dia tidak tahu cara mengobati nya. Hyunjin mengganti baju seragam nya agar tidak kotor, kemudian mengambil bubur ayam untuk diberikan pada kkami.

"kkami ayo buka mulut nya, ayo makan bubur nya.ini enak banget, hyunie tadi juga makan bubur ini,ayoo"tak ada respon sama sekali. Hyunjin semakin sedih, Suzy juga tidak ada. Dia tidak tahu harus apa. Hanya bisa mengelus bulu kkami lembut.

"kkami ayo makan, hyunie suapin ya. please kkami mam,kalo ga mau hyunie marah.nih buka mulutnya, kkami..."

Hari semakin malam, hyunjin pergi ke kamar nya untuk mengambil jaket. Setelah itu kembali ke tempat anjing nya tidur. Namun hyunjin terkejut kkami tidak ada di tempat, ia berlari mencari kesekeliling rumah. Ternyata kkami tidur di teras rumah tanpa alas.

"kkami jangan bobo disini,dingin tau. ayo ke kamar lagi ya, hyunie gendong"

Dengan susah payah bocah 15 tahun tersebut menggendong anjing nya ke kamar. Setelah sampai ia tidurkan di tempat biasa,namun kkami bangun lagi dan tidur di teras. Hyunjin sedih, sebenarnya kkami kenapa.

Diluar sudah gelap, pergi ke rumah sakit Hyunjin tidak berani. Dia juga tidak tahu rumah sakit hewan di mana. Terpaksa Hyunjin tidur di sebelah anjingnya, memeluk tubuh kkami seperti boneka. Tak perduli kedua pipinya yang merah-merah karena digigit nyamuk. Yang penting kkami nya tidak kedinginan.











Hyunjin terus menggaruk pipinya yang gatal, pipi lembut nya berubah menjadi bentol-bentol. Ia tersadar, mamanya masih belum pulang. Waktu sudah menunjukkan pukul 22.30 itu artinya pukul setengah sebelas malam. Hyunjin mengecek kkami nya yang tertidur. Akan tetapi ada kejanggalan, perut anjing itu tidak bergerak. Seperti kehilangan nyawanya.

BOOK•CHANJIN[7]Where stories live. Discover now