Kōri no ōjo to shiroi doragon versi high school dxd

03.

1 hari setelah aku pergi ke hutan..

"Ne.Kaichou apa kau yakin tidak jenguk hinata, seperti nya aku mengkhtrwkannya" ucap akeno menaruh segelas teh tersebut

"Akeno, hyuga hinata itu akan jadi orang kuat melebihiku apalagi raja iblis gremory"

"Eh, kenapa Kaichou mengatakan itu? Dia kan menginginkan Kōri, dan Tentu saja kekuatan itu, sedikit lemah daripada Kaichou"

Issei menghela nafas dan berkata "aku sudah mendapatkan laporan dari gasper kalau hinata akan menjadi terkuat, dan aku juga sudah melihatnya saat dia mengucapkan kekuatan yang ia inginkan, karena seperti nya anak itu menyembunyikan sesuatu"

"Hah! hinata menyembuyikan sesuatu dari Kaichou?, jangan mengada-ngada Kaichou, atau jangan-jangan dia mau berkhinat dengan kami,sampai itu terjadi aku akan membunuhnya Kaichou,"

"Jangan akeno, aku tidak masalah dia menyembuyikan nya"

"T-tapi, kalau dia melakukan kejahatan dengan Kaichou Bagaimana?"

"Itu tidak mungkin akeno, percayalah denganku"

Akeno menghela nafas dengan pasrah dan berkata'baiklah kalau itu maunya Kaichou tapi aku akan melindungi mu"

"Arigato"

••

"Sudah 1 hari disini, ternyata bosan juga" ngeluhku sambil menunggu masakanku di api unggun

Aku menatap langit yang sudah gelap dan seketika bayanganku saat jadi manusia muncul.. Aku mengingat saat penderitaan ku hingga orang itu, aku sangat membencinya

Srak.. Srak.. Srak..

Suara langkah kaki di semak-semak, aku langsung mengeluarkan kekuatan Kōri ku

"Ah hinata" ucap kiba

"Kiba" aku menghela nafas lega karena aku pikir itu binatang buas

"Hampir saja aku menyerangmu kiba" ucap ku

"Haha wari hinata menakutkanmu, tapi seperti nya kau sudah mengontrol kekuatan mu skg ya" aku tanpa sadari kekuatan ku masih di sekitarku, aku pun menghilangkan nya

"Hehe begitulah, ini berkat kiba juga" ucapku, sambil memandangi api unggun

"Sokka, aku senang jadinya"

"Hm, oh ya kiba mau makan bersamaku, aku kebetulan masak banyak"

"Ah iya" aku pun mengambil manguk untuk menuangkan soup itu di panci

"Dozo kiba, ini masih panas hati-hati"

"Hm"

"Ngomong-ngomong kiba, kenapa kiba kesini? Apa Kaichou tahu?"

"Tidak, aku kesini karena mengkhtrwkanmu hinata"

Deg..
"A-apa" wajahku panas "yabae yabae kiba, kau bikin aku meledak saja" batin ku

"Tapi aku senang kau baik-baik saja disini" balas nya kiba

"Hm ya, tapi kiba Walaupun aku sudah bisa dengan kekuatan ku, aku tetap aja tidak seperti mu kiba" ucap ku murung

"Ah hinata, jangan seperti itu, kau hanya perlu latihan terus"

"Ya sih"

Setelah mereka makan malam..

Mereka duduk di dekat air terjun tersebut sambil melihat langit malam hari
"Ne kiba, kau tidak kembali?" tanya ku

"Hm kamu mengusirku hinata"