Ledakan

6.2K 683 3
                                    



Mata yang awalnya tertutup itu dengan perlahan mulai terbuka, mengerjab beberapa kali berusaha menyesuaikan cahaya yang masuk kedalam retinanya. Kepalanya terasa pening dengan tubuh yang luar biasa sakit untuk di gerakkan sedikit saja. Otaknya dengan paksa berusaha mengingat kejadian apa yang telah menimpanya. Kilasan-kilasan mengerikan itu nampak kembali menghantamnya hingga ketakutan mulai kembali merangsek masuk kedalam dirinya.




Hanya satu nama yang ia pikirkan saat ini, namun hendak menyebut namanya saja bibirnya terasa kelu.







Flashback on






Di tengah hutan belantara, sosok Cadie masih berjalan waspada dengan bocah kecil yang anteng di gendongannya.




" Ehem" Cadie berdehem, mencoba menarik atensi si bocah, " Kau sudah tau nama hyung tapi hyung malah belum tahu namamu, boleh hyung mengenalmu?"




Dalam beberapa detik sama sekali tidak ada respon, Cadie baru saja hendak kembali membuka mulutnya sebelum sebuah suara lirih masuk kedalam indra pendengarannya.



" L-logan Lee"



" Namamu Logan? Sangat tampan seperti wajahmu. Kau anak yang hebat dan kuat karena bisa bertahan di situasi seperti ini." Logan nampak tersipu malu dengan menyembunyikan wajahnya di pundak Jaemin.




" Kau malu? Astaga, menggemaskan sekali." Kekeh Cadie terdengar manis, keduanya kini kembali menelusuri hutan dengan bercengkrama ringan. Logan yang mulai nyaman dengan Jaemin bahkan memanggilnya Nana hyung, duh jadi merindukan Jisung, pikir Jaemin lirih.







Di depan sana nampak terdapat gerombolan yang tak asing di mata Cadie. Dengan senyum yang muncul di balik penutup wajahnya pemuda manis dengan seorang bocah di gendongannya itu mempercepat langkahnya.






" Huft, maaf aku sedikit lama, aku har-"







" C-capt"






Grek jegrek










Cadie terhenyak, terlalu bersemangat karena bisa segera menyelamatkan Logan membuatnya tak menyadari situasi. Dapat di rasakan bocah di belakang punggungnya kembali bergetar ketakutan.





Mereka terjebak.






Cadie menggeram, " lima orang kawal tawanan hingga mencapai tim kedua, sisanya membantuku menahan mereka." Para anggota langsung mengangguk, Cadie mengenggam salah satu tangan anggota yang hendak pergi.




" Aku titip anak ini, jangan sampai terjadi apapun padanya atau aku akan menghabisi kalian." Logan awalnya berontak, tak mau berpisah dari Jaemin namun karena bujukan halusnya mau tak mau akhirnya bocah tampan itu mau pergi namun dengan mata berlinang yang menatap Jaemin sendu.





" Bersiap pada posisi melingkar." Para anggota yang tinggal langsung memposisikan diri dengan saling melindungi punggung mereka.






" Mau lari kemana lagi kalian eh?"



Cadie mendengus dengan santai kini mengangkat senapan laras panjangnya dan melirik sekitar dengan sinis, " Mau lari kemanapun bukan urusanmu." Sarkasnya mampu mengundang geraman kesal dari si penantang.




" Masih bisa sombong di situasi seperti ini? Nampaknya kau adalah pimpinannya? Mereka nampak sangat tunduk pada tiap perintahmu." Seorang pria asing dengan rambut pirang muncul dari balik pohon, membuat anggota Cadie langsung bersiaga dengan mengarahkan moncong mereka keseluruh penjuru.





☑️BEAUTIFUL GUARD [Nomin]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang