HAECHAN

22.1K 1.4K 40
                                    

Pagi ini member NCT 127 sudah berada dimeja makan.

Haechan baru saja dibangunkan untuk sarapan bersama.

Igatkan mereka bahwa maknae NCT ini anti bangun pagi dan selalu menjadi member paling terakhir jika berurusan dengan bangun tidur.

Haechan mengambil langkahnya mendekat menuju kursi kosong dengan Jaehyun yang berada dibelakang tubuh Haechan.

Haechan duduk diikuti oleh Jaehyun.

Sebenarnya Haechan duduk dipangkuan Jaehyun. Menghadap kearah jaehyun dan menyembunyikan wajahnya di ceruk leher Jaehyun.

Sesekali kepala anak itu akan menghadap depan untuk menerima suapan dari Jaehyun.

Beberapa kali Jungwoo memerintahkan Haechan untuk mengubah posisinya agar semua member NCT 127 dapat melihat wajah bantal sang maknae.

Tapi anak itu tak sedikitpun terganggu dengan panggilan dan guncangan dari para hyungnya.

Haechan masih tetap menutup mata sambil menumpukan kepalanya di pundak Jaehyun dengan mulut yang terus mencecap makanan yang disuap Jaehyun kemulutnya.

(Anggep aja posisi duduk Haechan ngadep ke Jaehyun)

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

(Anggep aja posisi duduk Haechan ngadep ke Jaehyun)

Setelah makanan dipiring Haechan habis. Haechan mengubah posisinya menjadi hadap depan. Matanya menyapu sekeliling, melihat hyungdeul nya yang sedang tersenyum kearahnya.

"Doyoung hyung hari ini Channie ingin ke dorm dream boleh ya? pleaseeee."

"Tidak baby. Hari ini kau tetap berada didorm dengan kami." tegas Jungwoo

"Hari ini saja hyung. Channie ingin bermain game dengan Jeno."

"Kau bisa bermain game dengan Taeyong hyung dan Mark" bantah Yuta

Setelah mendengar penolakan dari hyungnya. Haechan membalikan tubuhnya menghadap Jaehyun lagi.

"Jaehyun hyung boleh yaa pleaseee, hanya bermain sebentar, jika sudah siang channie akan pulang." bujuk haechan menatap hyung kesayangannya dengan mata yang berkaca kaca siap menangis kapan saja.

Tak lupa haechan memberi kecupan kecupan kecil disekitar pipi Jaehyun.

Jaehyun yang melihatnya tentu tak tega. tapi Jaehyun bisa apa selain diam.

Ia masih sayang nyawa.

Jaehyun itu lemah jika melihat Haechan menangis.

Segera ia membawa tubuh mungil Haechan menuju dekapan hangat dengan tangan yang terus mengelus pelan punggung anak itu.

"Didorm saja ya sayang, nanti hyung buatkan pancake kesukaan channie." bujuk Mark.

"Ish masak telur saja hyung tidak bisa. bagaimana mungkin mau memasakkan pancake untuk Channie"

Mark yang mendengar perkataan Haechan hanya menggaruk belakang kepalanya yang tak gatal.

Jika bukan Haechan yang ngomong sudah dipastikan tangan ringan Mark ini akan mendarat di kepalanya dengan kencang.

Jika bukan Haechan yang ngomong sudah dipastikan tangan ringan Mark ini akan mendarat di kepalanya dengan kencang

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.


BROTHERSHIP ✔️Where stories live. Discover now