Chapter 26| Alasan nya

46 4 0
                                    


Aku  mencintaimu karna ketidak
Sempurnaan mu.
Tunjukin ke dunia kalo tidak
Sempurna itu ga papa

                           ♠Gavin

Playing| perfect-Ed sheeran


Happy reading❤️

*****

Max menghabiskan tusuk sate terakhir yang ia makan.
Keduanya memilih makan malam di pedagang kaki lima.

Lucy menatap layar ponselnya, membaca pesan masuk yang lagi-lagi dari orang tidak di kenal.

"Kok ga di abisin?" ujar max menatap heran

Lucy menghela nafas berat.
Akhirnya ia ingin menyelesaikan masalah nya dengan max sampai ke akar-akar nya.

"Lo di sekolah ngomong bedua sama alodie?"
Tanya lucy mulai ke inti masalah.

"Iya, karna gue mau menyelesaikan masalahnya" jujur max

"Gini deh, alodie dia pacaran sama davin dari 2 tahun yang lalu"

Max sedikit terkejut, pasalnya alodie maupun davin tak pernah sekalipun mempublish hubungan mereka.

"Lo ga tau kan.
Gini deh kalo iya lo suka sama alodie its ok, permintaan gue cuman satu jadikan gue rumah.
Tapi masalahnya ga cuman gue, ada orang lain lagi yang bakal tersakiti" jelas lucy.

Max mengubah tempat duduknya menjadi lebih dekat dengan lucy.
"Gue ga sama sekali suka sama alodie percaya sama gue"

Lucy mengangguk paham lalu menghabiskan makanan nya.

.....

Gavin menepikan mobil nya dan berhenti, zara menatap gavin bingung.
Suasana hening dengan suara mesin mobil yang masih menyala.

"Panas ya vin, buka kaca jendela kali ya" pinta zara mengalihkan suasana.

"Gue suka sama lo" ujar gavin tiba-tiba

Zara hanya diam dengan heran, bermaksud mendengarkan gavin lebih lanjut.

"Iya gue tau"

"Ini lebih dari sebelum nya ra.
Sekarang gue lebih takut untuk kehilangan lo, jauh dari lo"

"Lo takut kehilangan gue?"

"Iya"

"Oke bearti lo akan takut kalo tiba-tiba gue pingsan karna belum makan"

"Oh maaf tuan putri"

"Tidak apa kakanda, bisa di lanjutkan menyetirnya"

mobil gavin kembali berjalan, menyusuri jalanan yang sedikit mulai ramai.
Sampai kini zara tak tau akan di bawa kemana oleh gavin.

Sejujur nya zara senang ketika melihat gavin seperti ini.
Tapi ia semakin takut akan waktu itu tiba, waktu dimana mereka benar-benar harus berpisah.

Zara yakin hubungan nya dengan gavin tidak akan terus berlanjut.
Ia paham betul definisi jika ada pertemuan selalu di akhiri dengan perpisahan.

Mobil gavin berhenti di tempat angkringan yang cukup ramai.
Zara masih berhenti memperhatikan tempat dimana ia tak pernah mengunjunginya.

"Hei" ucap gavin melambaikan tangan nya di depan wajah zara.

Dream🌙 ✔️Kde žijí příběhy. Začni objevovat