✿Chapter7 ✿

73 9 84
                                    

         ~~Pria mempercayai Tuhan dengan mempertaruhkan penolakan

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

         ~~Pria mempercayai Tuhan dengan mempertaruhkan penolakan. Wanita mempercayai Tuhan dengan menunggu.~                                                    

                                 -Carolyn McCulley-                                     

❗Warning Area Part Panjang ❗

Setelah mencari hamsternya yang hilang, haera, gadis itu keluar dari gerbang barak untuk pergi ke pasar, ia seketika merindukan orang-orang yang sedang berdagang dipasar.

"Huh lama sekali tidak ke pasar ini, heyy paman apa kabar? " Sapa haera sekarang gadis itu berdiri didepan kedai penjual pangsit rebus.

"Yakk~ gadis kecil ini, lama sekali tidak bermain di pasar kemana saja? Apa ayahmu terus menghukummu? " Celetuk paman itu sembari menggoda haera, gadis itu hanya tertawa saat orang-orang dipasar tau sikap ayahnya.

"Apa kau mau makan sesuatu ayo pilihlah! " Tawar paman itu mempersilahkan haera.

"Wahhh nona haera baru kelihatan kemana saja? " Ucap salah satu pedagang sebelah kedai milik paman tadi.

"Biasa bi hehe" Jawabannya menunjukan cenggirnya.

"Nona haera? Heyyy kau sudah kembali? " Tanya paman yang satunya lagi.

"NONA HAERA SUDAH KEMBALI LAGI!! " Teriak paman yang barusan menanyai haera.

"Wuahhh nona haera akhirnya kembali, aku fikir sudah menurut saja dengan kaisar yoon" Begitulah kira-kiranya pembicaraan semua pedagang dipasar.

"Ayo nona! Nona ingin makan apa? Pilih lah sesukanya seperti biasa" Tawar wanita paru baya yang terus menunjukkan senyum ramahnya.

Haera sangat senang sekali saat berkeliling dipasar, ia akan disapa semua pedagang dipasar, namun saat haera tengah menikmati pangsit rebus, ia tidak sengaja mendengar pembicaraan paman itu pada seseorang yang terdiri dari, ayah, ibu dan seorang anak perempuan.

"Jika tidak punya uang jangan makan kesini,dasar miskin, disini tidak menerima pengemis! " Hardik paman itu terlihat kesal.

"Tapi tuan kasihanilah putri saya" Ucap Ibu itu sekarang menangis.

"Aishhh" Umpat haera memejamkan matanya.

"Kau kan punya suami, kenapa suamimu tidak kau suruh bekerja saja! " Bentak paman itu membuat putri mereka ketakutan.

"Paman! " Panggil haera sukses membuat semua mata tertuju pada putri bungsu kaisar min itu.

"Nona, dia sudah makan di tempatku tapi tidak mau bayar! " Adunya.

"Eohh~berapa biayanya? Apa saja yang mereka makan? Ambilah ini dan beri mereka makan setiap hari paman" Titah haera membuat paman itu merasa bersalah.

"Tidak, aku tidak bisa menerima uang darimu nona, jika saya menerimanya saya akan habis ditangan kaisar yoon" Ucap si paman terlihat ketakutan.

Esternal Love (영원한 사랑) ✔Where stories live. Discover now