manager × enhypen'

∅ kekacauan dorm

Happy Reading

"Apa aku salah alamat ya?" Tanya Fa-Rae bingung, masih melihat pintu yang tak kunjung dibuka

Sudah sepuluh menit Fa-Rae mengetuk pintu yang ia anggap sebagai dorm Enhypen itu, tapi dari dalam sana, sama sekali tidak pergerakan yang menunjukkan bahwa ada kehidupan

Beberapa kali Fa-Rae berfikir apa ia salah alamat, tapi tidak memungkinkan sekali jika Manager Lee memberikan alamat yang salah, tidak berguna juga, hanya membuang-buang waktu saja jika Manager Lee sengaja ingin menganggu Fa-Rae

Fa-Rae beralih mengambil hp nya dari dalam tas yang ia gunakan, menekan tombol telepon ke nomor Manager Lee hanyalah satu-satunya yang ia pikirkan. Tidak lama dari itu Manager Lee menjawab sambungan telepon itu

"Halo Fa-Rae, ada apa menelepon se-pagi ini?" Tanya Manager Lee yang terdengar baru saja bersiap untuk menjalankan mobilnya

"Oh? Maaf sebelumnya mengganggu waktu Manager Lee bekerja, tapi aku mau bertanya tentang dorm para member" Jawab Fa-Rae tidak enakan, kepada waktu yang Manager Lee berikan

"Sepertinya aku sudah memberikan alamat yang lengkap, apa kau masih bingung?" Tanya Manager Lee heran

"Iya, dari sepuluh menit yang lalu aku sudah mengetuk pintu coklat tua ini. Tapi sama sekali tidak ada respon dari dalam sana, aku bimbang aku mengetuk pintu yang benar atau yang salah ya?" Tanya balik Fa-Rae sambil memberikan clue tentang pintu utamanya

"Benar, pintu itu berwarna coklat tua, dan ditengah-tengah nya ada nomor yang tertera, bukan?" Manager Lee seakan bertanya kepada Fa-Rae tentang spesifikasi pintu tersebut

"Benar, ada nomor yang tertera, bertuliskan 107" Jawab Fa-Rae singkat

"Kalau begitu, kau memang mengetuk pintu yang benar. Sebentar, sepertinya mereka masih terlelap. Ck, ck, ck, anak-anak itu" Omel Manager Lee

"Aku akan memutuskan sambungannya, untuk menghubungi Jake. Tunggu sebentar ya!" Ucap Manager Lee mengakhiri obrolannya

"Baiklah" Jawab Fa-Rae yang disambung dengan pemutusan komunikasi tersebut

Ia akhirnya bisa tenang, setidaknya memang terbukti ia mengunjungi alamat yang benar. Fa-Rae langsung meng-close aplikasi telepon tersebut, lalu mematikan layar hp nya, untuk menunggu respon dari dalam ruangan 107 tersebut

-Ting!-

Layar hp Fa-Rae kini menyala menandakan ada yang mengiriminya pesan, setelah ia perhatikan dari daftar notifikasi, memang benar ada pesan yang masuk, dan pesan itu dari Manager Lee

Manager Lee
"Aku sudah menghubungi Jake, ia akan segera membukakan pintu untukmu"
"Jangan lupa juga, apa saja yang harus mereka lakukan hari ini, selamat bekerja!"

Sebenarnya Fa-Rae bisa membaca semua bubble tersebut dari notifikasi, namun pesan terakhir dari rekan kerjanya itu membuatnya harus membalasnya, setidaknya berterimakasih

Fa-Rae
"Baiklah, aku akan melakukannya dengan baik"
"Terimakasih, dan selamat bekerja juga^^"

Setelah membalas pesan tersebut Fa-Rae langsung mematikan hp nya lagi, senada dengan suara kunci yang sedang dibuka dari ruangan 107, sepertinya itu Jake yang baru saja berkomunikasi dengan Manager Lee