Pesawat azya ini datang pada pukul 13:00, sambil menunggu azya memakan snack yang di beli ibunya kemarin. Dan selang beberapa waktu akhirnya pesawat mereka tiba, ibu dan azya langsung memasuki pesawat, dan menuju bandara soekarno hatta. Di dalam perjalanan azya memodekan hpnya ke mode pesawat sambil mendengarkan lagu favoritnya itu, dan ibunya yang di sebelah pun tertidur .

Tak terasa sudah 1jam45 menit berlalu ,dan akhirnya mereka sampai di bandara soekarno. Azya pun membangunkan ibunya “ ibu bangun, kita sudah sampai ,” kata azya sambil  menepuk pelan pundak ibunya , ibunya pun terbangun lalu mereka turun dan berjalan menuju tempat pengambilan barang.

Sekarang waktu sudah hampir menuju jam 3 sore, setelah azya dan ibunya mengambil barang, merekapun keluar ke pintu kedatangan pesawat, di depan sana sudah ada pak yudi yang sedang melambaikan tangan ke arah azya dan ibunya, “bu dian sini bu” kata pak yudi sambil tersenyum.

pak yudi ini adalah supir kepercayaan oma, yang telah lama bekerja di rumah oma sekitar 10 tahun lamanya, dan istrinya pun yang bernama amita, biasa di panggil bi ami, juga bekerja di rumah sebagai pembantu rumah tangga.

Pak yudi langsung berjalan menuju arah mereka setelah menemukannya, “selamat datang bu dian dan non azya”  kata pak yudi dengan senyumannya itu. “iya pak tolong bantuin angkat ke bagasi mobil ya pak” ujar ibunya azya, azya dan ibunya langsung memasuki mobil, dan berangkat menuju rumah yang berada di daerah kemang itu.
“sial batraiku habis, aku juga lupa mengisi powerbankku “ kata azya dalam  hati, karna bete dan tak lama azya pun tertidur dalam mobil, selang satu jam setengah perjalanan, mobil merekapun tiba di rumah, Dan pagar di bukakan oleh pak adi, pak adi adalah security rumah yang juga sudah bekerja lama di rumah oma.

Ibu dian pun membangunkan anak gadisnya yang sedang tertidur pulas itu, “zyaa bangun zya” kata bu dian seraya menepuk pundak anaknya dengan lembut, azya pun terbangun dari tidur nyenyaknya itu.

“hoamz iya bu “ kata azya seraya melemaskan otot otot badannya.

dan mereka langsung berjalan ke arah pintu masuk. Ibu azya  langsung membuka pintu rumah, bi ami yang sedang membersihkan rumah pun melihat ke arah pintu masuk, dan berjalan menuju arah azya dan ibunya. “selamat sore nyonya, sini saya bantu bawakan ke kamar” kata bi ami seraya membawa koper ibu dian dan  azya.

Dari kejauhan azya melihat omanya sedang duduk di ruang tamu sambil nonton tv, oma memalingkan arahnya ke arah azya dan ibu diana, “ ehh anak dan cucuku akhirnya pulang juga” kata oma sambil berjalan ke arah azya.

Dari pintu, azya berjalan menuju arah oma . sesampainya mereka di satu titik, diciumnya kening dan pipi azya sama omanya, rasa rindu memang mengalahkan segalanya, tak terasa air mata oma terjatuh, “kamu sehat nak? “ tanya oma kepada bu diana sambil masih memeluk cucunya itu, “alhamdulillah sehat bu” jawab ibu diana sambil tersenyum. “oma kangen banget sama kalian, kalian jangan keluar kota lagi ya, oma sendirian tau di rumah” ujar oma seraya memeluk mereka berdua.

“iya oma , nanti azya gak akan pergi pergi lagi deh, azya temenin oma di rumah, sambil azya bantuin oma bikin kue, seperti waktu azya kecil oma, yang suka ngerecokin oma, hehe” canda azya sambil tertawa bersama.

Setelah itu bu diana menuju ke kamarnya yang dulu yang pernah di tempatinya, oma dan azya masih berbincang bincang mereka sambil menonton tv kesukaan azya, yaitu spongebob.
Azya punya beberapa dvd favorit nya yang semua kartunnya serial spongebob. “zya, oma anter ke kamar yuk, oma ada kejutan untuk kamu nak” ujar oma sambil menggandeng tangan cucunya itu, azya  pun mengiyakan ajakan oma , lalu mereka berjalan ke lantai 2 menuju kamar yang oma desain untuk azya.

ketika sudah sampai di atas “ayo azya buka dong pintunya, ini kuncinya, semoga cucu oma suka ya” kata oma sambil memberikan kunci dengan gantungan berwarna hijau yang cantik.

azya Hikayelerin yaşadığı yer. Şimdi keşfedin