Hai semua, makasih buat kalian yang udah mau lanjut baca cerita ini. Maaf kalo ada penuturan kata yang salah dan buat kalian risih.
Happy reading~
📍Rumah Nara
"Ibu Nara ga ikut ke acaranya gapapa kan?" Tanya Nara
"Huh? Kenapa emang nya sayang?" Tanya ibu dengan wajah bingung
"Nara mau pergi jalan-jalan sama niel" Jawab Nara
"Oh yaudah kalau gitu gapapa, lain kali aja" Ucap ibu
"Makasih ibuu" Ucap Nara dengan wajah gembira
"Iya sayang, emang nya kamu mau berangkat kapan?" Tanya ibu
"Sekarang bu, tapi lagi nunggu niel dulu" Jawab Nara
"Oh yaudah kalau gitu ibu berangkat duluan ya, ayah kamu udah nunggu disana" Pamit ibu
"Iya bu, hati-hati yaa" Ucap Nara lalu mencium tangan ibunya
"Assalamualaikum" Ucap ibu memberi salam
"Waalaikumsalam" Jawab Nara
Tak lama setelah ibu Nara berangkat, saudara-saudara nya Nara pun datang
"ASSALAMUALAIKUM ORANG GANTENG PULANG" Ucap Jay berteriak saat memasuki rumah
"Waalaikumsalam, dih berisik" Jawab Nara dengan wajah kesal
"Kak Nara jadi kan pergi nya?" Tanya Daniel setelah memasuki rumah [tadi udh salam semuanya kok]
"Jadi dong!" Jawab Nara antusias
"Eh kemana tuh? Kok ga ngajak-ngajak?" Tanya Jungwon penasaran
"Tau tuh, mau pergi ga ngajak-ngajak" Saut Jay
"Kepo bang-" Ucapan Nara dipotong "Mau ke pasar malem, kalian mau ikut?" Tanya Daniel
"MAUU LAH" Saut Jay dan Jungwon bersamaan dengan nada tinggi
Nara melotot ke arah Daniel "Kenapa kamu ajak?" Tanya Nara dengan wajah kesal
"Gapapa kak, ramean biar seru" Jawab Daniel dengan senyum sumringah nya
"Tau tuh dih, sama saudara sendiri pelit" Ucap Jay dan langsung diberi tatap an tajam oleh Nara
"Bodo" Ucap Nara lalu pergi ke kamar untuk bersiap-siap
.
15 menit kemuadian
"KAK UDAH SIAP BELUM?" Tanya Daniel berteriak dari arah bawah tangga
"Iya udah nih" Ucap Nara sambil menuruni tangga
"Lama banget si" Saut Jay
"Dih bodo, lagi suruh siapa ngikut-ngikut, aku kan mau pergi sama niel doang" Ucap Nara kesal
"Gaboleh pelit sama abang sendiri" Ucap Jay
"Bodo wlee" Jawab Nara dengan wajah meledek
"Udah-udah kapan berangkat nya ini kalo kalian ribut terus" Ucap Daniel meleraikan mereka
"Tau tuh, ayo cepet berangkat" Saut Jungwon, lalu menarik mereka semua kedalam mobil
Setelah mereka semua masuk mobil, mobil pun berjalan dengan Jay yang menyetir.
.
.
Thank you readers
And see you.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
"Best boy"
YOU ARE READING
Bully Become Love
Fanfiction"Gua nge bully karna bosen" Ni-ki "Bosen nya lu bikin sengsara orang" Nara Ini hanya cerita fiksi yang dibuat oleh author
