🦋TIGA BELAS 🦋

3.6K 432 22
                                    

#Kenzo

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

#Kenzo

"Masa kalian langsung masuk kerja sih? Bulan madu dulu kek, apa kek.. "

"Kita sibuk mbak, lagian kan bulan madu bisa kapan aja. "

"Jangan ngeles yah kamu Ken, yg punya kantor sama klinik kan kalian berdua. Izin beberapa hari buat bulan madu kan gak salah. " Ini mbak gue kenapa ngotot nyuruh bulan madu deh..

"Benar apa kata Joya, kalian kan baru banget nikah, masa besok langsung kerja?"

"Iya kan Tan.. gak asik banget pengantin baru kaya mereka berdua. "

Mamah kok ikut-ikutan segala? Ini Thalita gak bakal mau nih.. untung dia lagi di kamar sama mbak Lea ganti baju.. iya, kita sekeluarga lagi berada di rumah baru gue dan Thalita.
Ini udah malam dan keluarga kita berdua maksa buat ikut kerumah, dengan alasan ini itu. Padahal gue yakin tuh alasannya mereka ikut pasti karena bulan madu ini.

"Mbak gak mau tau yah, ini ada paket liburan ke Bali selama seminggu. Hadiah dari mbak dan mas kamu. Kalian besok langsung berangkat. Penerbangan jam 10 pagi. Sana liburan kalian berdua.. jangan kerja terus." Mbak Joya memberi sebuah amplop ketangan gue dengan pemaksaan yang super menyebalkan. As always mbak Joya, selalu memaksakan kehendaknya.

"Tapi mbak..."

"Kenzo!! Thalita pun pasti lelah, apa salahnya kamu nurutin mbak kamu? Istirahat sebentar gak akan buat kantor kamu bangkrut." Gue menghela nafas berat ketika ibu sudah bertitah..
Mana bisa gue nolak permintaan dia.
Sekarang masalahnya bilang sama Thalita gimana yah??
Dia mau gak yah?

Tok...tok..

Gue mengetuk lemari buku sebagai pintu masuk kekamar Thalita, penghubung antara kamar gue dan juga kamar dia.

"Loh Ken?? Belum tidur?" Dia muncul dengan wajah sama lelahnya seperti gue. Seharian full kita menghadapi tamu undangan yang gak ada habisnya.
Ternyata orang tua kita berdua mengundang tamu yang cukup banyak.

"Aku boleh ngobrol bentar gak?" Wajah dia bingung, gue tau itu.

"Sekarang?" Gue mengangguk mengiyakan, iya sih ini udah jam 12 malam , dan semua keluarga kita udah pergi dari jam 11 malam tadi.

"Ini hadiah pernikahan dari mbak Joya buat kita Thal." Gue menggeser amplop kedepan dia.

"Ini apa Ken? "

"Buka coba." Thalita mulai membuka amplop berwarna putih. Tadinya sih wajah dia biasa aja.
Namun saat membaca tulisan yang tertera disana Thalita sontak kaget, menatap gue seakan meminta penjelasan.

"Hadiah bulan madu selama seminggu di Bali. " Jelas gue.

"Tapi kan besok kita??" Gue tersenyum kaku, bingung anjir mau bilang kalau mamah, ibu, sama mbak Joya udah maksa gue.

"Gak papa Thal, anggap liburan aja.
Kamu tenang aja, aku uda mesan satu kamar lagi kok disana."
Ucap gue mencoba nenangin dia.

"Kita gak bisa nolak lagi?" Gue menggeleng.

Ruang Untuk Kita (Bluesy 💙) END ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang