Chapter 2

1K 91 31
                                    

Setelah acara peluk-pelukan selesai Hinata dan Kageyama duduk dan mengobrol sebentar sebelum memulai rencana mereka. Bentar! Rencana apaan? Rencana buat Pr lah! Terus apa lagi!?

"Kageyama kau pasti sempat tersesat kan waktu mau datang kesini?" Tanya Hinata sambil minum susu coklatnya yang tadi di buat oleh Maid yang di sana Kageyama juga tapi ia hanya meminta Jus jeruk saja.

"Hampir!" Jawab Kageyama cemberut. Bagi Hinata ekspresi Kageyama itu sangat imut.

"Kenapa kau tidak menelponku saja kalau kamu sudah dekat sini, aku kan bisa menjemputmu tadi!?" Kata Hinata sambil memicingkan matanya ke arah Kageyama.

"Batre hpku habis! Jadi aku nggak bisa menghubungimu." Jawab Kageyama sambil memperlihatkan hpnya ke Hinata.

"Oh" Hinata hanya ber 'Oh' doang.

"Ngomong-ngomong, Hinata kau tinggal sendiri?" Tanya Kageyama penasaran karena dari tadi ia tidak melihat orang lain selain Maid yang mondar-mandir itu.

"Tidak! Aku tinggal bersama kedua Kakakku. kalau kau bertanya kemana Ayah dan Ibuku mereka lagi kerja pulangnya sampai berabad-abad lamanya" Jawab Hinata santai.

"Kau punya kakak? Ko aku nggak tahu!?" Tanya Kageyama polos.

"Kan kamu nggak nanya Kageyama-kun! Gimana sih!?" Jawab Hinata gemez. Dia benar-benar ingin menerkam Kageyama sekarang, tapi mengingat ini masih di ruang tamu jadi ia urungkan.

"Benar juga." Jawab Kageyama dengan wajah Watadosnya.

"Kageyama, kau sudah tidak lelah kan?" Tanya Hinata sambil berdiri dari duduknya.

"Nggak, memangnya kenapa?" Tanya Kageyama ikut berdiri.

"Pake tanya lagi! Yah kita ke atas lah! Kita bikin prnya di kamarku saja, biar nggak ada yang ganggu." Jawab Hinata.

"Oke!" Jawab Kageyama dengan polosnya, Sedangkan Hinata mendengar itu hanya bersmirk tanpa di lihat Kageyama. Seandainya Kageyama tahu kalau dia sedang dalam bahaya.

"Kageyama?! Kau duluan saja aku mau ke dapur mau ngambil beberapa cemilan dan minuman buat kita nanti! Kau tinggal naik ke atas terus cari pintu yang berwarna biru ada namaku di pintu itu! Pintunya nggak di kunci jadi langsung masuk saja" Jelas Hinata dan langsung lari ke dapur. Kageyama hanya mengangguk.

Kageyama saat ini sedang menaiki tangga, sesampainya di atas ia mulai mencari pintu yang berwarna biru dan Bingoo!! Ia telah menemukannya ia melihat papan nama yang di pintu itu yang bertuliskan nama "SHOYO" ia membuka pintu itu perlahan-lahan dan masuk ke dalam ia di sambut dengan aroma yang membuat ia tenang selama ini! Ya aroma Hinata.

"Bau Hinata~." Gumam Kageyama tidak sadar sambil memejamkan mata , seketika seluruh wajahnya jadi merah. Ya iyalah jadi merah karena mengingat ini adalah ruang pribadi Hinata.

 Ya iyalah jadi merah karena mengingat ini adalah ruang pribadi Hinata

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
My Boyfriend's Secret // Hinakage [HIATUS]Where stories live. Discover now