"Kira-kira mereka berantem karna apa ya?" Tanya Citra penasaran. Karna jujur, dia sangat penasaran apa yang terjadi antara Ken-Letty. Mau bertanya pada hantu di rumah Ken, tapi dia malas harus membujuk para hantu itu.

"Gue juga penasaran. Pasti ada sesuatu hal yang besar sampe Letty marah sama Ken. Bahkan dia pake bahasa non baku kalo sama Ken." Jawab Raisa.

"Apapun itu, gue mau kita segera musnahin Letty. Gue udah gatahan liat dia mesra-mesraan sama Angkasa." Ucap Atika dengan nada yang menggebu-gebu.

Raisa menganggukkan kepalanya. "Pasti. Gue juga udah gatahan liat dia di elu-elukan sama gengnya Ken dkk dan Samuel dkk."

"Pokoknya, kita harus cepet-cepet buat musnahin dia." Ucap Atika mengepalkan tangannya marah.

'Kita? Kalian aja kali, gue ga ikutan. Gue pastiin kalian bakal hancur duluan sebelum kalian hancurin Letty.' Batin Citra sinis.

Mereka terus membahas rencana untuk besok. Ralat, hanya Atika dan Raisa. Citra hanya diam sesekali menganggukkan kepalanya.

-------------------

Bel pulang sekolah sudah berbunyi, namun ke sepuluh pria tampan dan dua wanita cantik itu masih diam di parkiran seperti sedang menunggu seseorang.

"Eh, kalian tau ga? Katanya Arkyla pindah keluar negri." Ucap Lutfhi. Dari kata 'eh tau ga' maka gosip pun dimulai seketika.

"Masa sih?" Tanya Alice tak percaya.

"Pantes aja gue ga liat Arkyla dari kemaren." Ucap Cakra.

"Iya, biasanya dia nempel terus sama Ken." Sahut Edgar.

"Beneran. Gue denger ini dari anak osis. Katanya, Arkyla pindah ke luar negri sama keluarganya, bahkan temen-temennya aja ikutan pindah juga." Ucap Lutfhi.

"Kalo ga percaya, tanya aja sama Samuel and Zeus." Lanjut Lutfhi.

Alice, Cassandra, Edgar, dan Cakra melihat kearah Samuel dan Zeus. Zeus hanya diam tidak menanggapi, sedangkan Samuel hanya menganggukkan kepalanya.

"Baguslah kalo gitu. Jadi gue ga liat wajah tengilnya itu." Ucap Edgar.

"Tapi, gue gabisa liat ayang Megan lagi dong." Ucap Cakra sedih.

Ken dkk dan Alice, Cassandra menatap aneh Cakra. Sedangkan Samuel dkk hanya diam tak menyahuti.

"Lah, emang kenapa kalo dia pindah?" Tanya Lutfhi aneh.

"Dia suka sama Megan." Bukan Cakra yang menjawab, tapi Samuel yang menyahut begitu saja.

Bukan hanya Ken dkk yang tercengang, tapi para siswa dan siswi yang masih ada di parkiran ikut tercangang. Tak menyangka dengan apa yang dikatakan Samuel.

"SERIUSAN?!!" pekik mereka kompak. Cakra menundukkan kepalanya, menyembunyikan wajahnya yang memerah.

"Wah, ga nyangka gue Cakra suka modelan kayak mak lampir."

"Kirain gue Cakra suka yang modelan kayak Letty, soft gitu."

"Megan maa auto ngabrit kalo Cakra nyatain perasaannya."

"Maka dari itu, Cakra cuman bisa menyukai dalam diam gitu."

"Hahahahahaha." Tawa mereka meledak seketika. Puas membuat wajah Cakra tambah memerah karna malu dan juga marah. Cakra hanya bisa diam karna apa yang di ucapkan teman-temannya memang benar.

"Letty kemana sih? Kok lama?" Tanya Cassandra.

"Iya, kemana ya? Apa kita susulin aja?" Usul Alice. Mereka semua sontak menganggukkan kepala.

Namun saat akan beranjak dari sana, orang yang sedari tadi mereka tunggu menampakkan batang hidungnya.

Letty mengerutkan alis bingung saat meihat teman-teman dan abangnya berada di depan mobil Letty.

"Ada apa?" Tanya Letty saat sudah sampai disana.

"Dari mana, dek?" Tanya Leon.

"UKS." jawab Letty singkat.

"Ayo pulang bareng, abang nebeng kamu ya." Pinta Leon, namun Letty hanya mentapnya dingin.

"Ana ga pulang ke mansion." Ucap Letty kemudian berlalu menuju mobilnya.

"Awas." Usir Letty kepada Ken dan Zeus yang ada di dekat pintu kemudi.

"Kita perlu bicara." Ucap Ken. Letty memutar bola matanya malas.

"Nanti aja, gue lagi males liat muka lo." Ucap Letty dingin.

Mendorong Ken menjauh, segera memasuki mobilnya. Namun tangannya malah dicekal oleh Ken.

"Setidaknya kalo lo marah sama gue, jangan abaiin mereka." Letty menepis tangan Ken kasar.

"Gue cuma mau sendiri untuk beberapa waktu. Jadi gue mohon, kalian jangan gangguin gue dulu." Letty segera masuk kedalam mobilnya. Membunyikan klakson dengan keras membuat mereka menepi untuk memberi jalan.

Pergi dari sekolah dengan mengebut, membiarkan orang-orang yang ada disana menatap Letty sedih.











TBC.
-----------------------

Jangan lupa vote and comment ya🙂

♧ Terima Kasih ♧

Tanpa Peran : TRANSMIGRASI LETTYARAWhere stories live. Discover now