Chapter 25 - La Vie En Rose

703 42 52
                                    

"Il n'y a qu'un bonheur dans la vie, c'est la vie, c'est d'aimer et d'être aimé."

(There is only one happiness in life: to love and be loved.)

-George Sand

Acara pembukaan berlangsung dengan lancar. Keluarga Min hadir seluruhnya kali ini dan meskipun sebelumnya Tae Gu yang menjadi perwakilan bagi Queen's Choice namun dalam acara ini Tn. Min yang tetap maju untuk memberikan pidato singkat dan memotong pita secara simbolis. Beberapa media juga turut hadir untuk meliput acara yang rutin dilakukan setiap tahun ini,dan dengan begitu secara tidak langsung kerjasama ini menjadi ajang promosi bagi Rumah sakit Yulje.

Bahkan ada persembahan khusus dari anak-anak panti asuhan yang berada dibawah naungan yayasan Queen's Choice berupa paduan suara yang begitu merdu dan syahdu hingga membuat semua yang hadir turut meneteskan air mata. 

"Hmmm...senangnya jika bisa jadi orang kaya raya " gumam Chae Yoon pada dirinya sendiri. Sebagai orang yang terlahir biasa saja, Chae Yoon kerap kali merasa sedih setiap kali melihat orang kesusahan didepan matanya tapi ia tidak berdaya untuk memberi bantuan. Dulu ,saat dia masih sekolah , saat dia bahkan harus menghemat uang jajannya , perih rasanya ketika dia bertemu dengan seorang anak kecil yang meminta minta di pertigaan dekat sekolahnya.

Meskipun dia sadar bantuan kecilnya tidak akan berpengaruh banyak tapi tetap saja,saat dia memiliki uang lebih dan memberikannya pada gadis itu ,ada kebahagiaan yang membuncah dalam dirinya. Dan perasaan seperti itu membuatnya kecanduan.

Lalu datanglah Hyun Ju dalam kehidupannya,seorang gadis kaya dan baik hati,yang isi dompetnya lebih penuh ketimbang dompet milik dirinya dan ibunya digabung jadi satu setelah menerima gaji paruh waktunya di toko bunga,yang kapanpun dia melihat siapapun yang meminta bantuan,dia akan dengan mudahnya membuka dompetnya dan memberikan jumlah yang besar tanpa haru mempraktekan ilmu hitung-hitungan matematikanya terlebih dahulu.Dan saat itu dia berpikir,betapa bahagianya Hyun Ju. Jika ada hal yang membuatnya iri dari menjadi kaya,mungkin hal itulah yang ada dalam pikirannya.

" Bagaimana keadaan di kamar operasi ? apakah semuanya berjalan dengan baik ? " Tanya Tae Gu yang membuyarkan lamunan Chae Yoon dan membuat tubuhnya sedikit tersentak.

" Ya Tuhan ,kau selalu mengagetkanku ! " Chae Yoon berusaha keras untuk tidak memukul Tae Gu,disini begitu banyak orang yang mungkin memperhatikan ,jadi dia berusaha untuk bersikap profesional.

" Setelah Appa memotong pita,operasional langsung berjalan. Pasien yang terjadwal hari ini sedang melakukan persiapan operasi " jawab Chae Yoon .

"Bagus,kuharap semuanya berjalan sesuai rencana. Um...apakah siang ini kita bisa menyelinap sebentar untuk makan siang diluar ? " Tae Gu berbisik .Chae Yoon tahu obrolan mereka barusan hanyalah kamuflase belaka,kenyataanya Tae Gu tidak benar-benar ingin tahu mengenai detail acara ini karena dia pasti sudah tahu dari Tn.Park . 

" Sayang sekali adikmu sudah lebih dulu mengajakku makan siang ,kau terlambat Tuan " Chae Yoon meliriknya sambil menahan senyumnya melihat kekecewaan diwajah Tae Gu.

" Baiklah,aku tidak keberatan makan siang dengannya" Tae Gu tidak menyerah

" Kurasa dia keberatan jika kau ikut,kau tahu ? ladies talks " Ujar Chae Yoon sambil memutar matanya.

" Permisi...." Sebuah Suara dari belakang membuat keduanya menoleh ke arah suara yang berasal dari seorang perempuan berperawakan tinggi dan langsing dengan pakaian yang elegan dan tatanan rambut yang ikal dan saking rapi nya hingga erlihat seperti rambut palsu. 

" Apakah kau Min Tae Gu ? " tanya perempuan itu pada Tae Gu tanpa menghiraukan keberadaan Chae Yoon.

" Iya ,benar. Dan Anda ? " Tanya Tae Gu bingung sambil melirik Chae Yoon seolah mengecek reaksi Chae Yoon.

Love You FinallyWhere stories live. Discover now