seorang gadis bernama (name) berparas cantik serta memiliki otak yang pintar.
rambut bewarna surai platina yang diikat oleh dua pita bewarna merah semakin menambah pesonanya disertakan netra biru sebiru lautan yang membuat siapa saja yang menatap ke...
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Cuaca mendung telah menghiasi langit, di dalam kelas.
Pak guru menorehkan kapur kepapan tulis, pria setengah baya tersebut menuliskan mata pelajaran yang mereka bahas.
Sedangkan para murid mencatat apa yang dituliskan pak guru, termasuk yuyoung.
Yuyoung menoleh kearah jendela dan disana berdiri dirinya yang tengah tersenyum menakutkan kearahnya.
"Aaaaa"yuyoung berteriak sampai-sampai berdiri dari bangkunya
Mereka yang berada dikelas lantas melihat kearahnya dengan terkejut.
"Kim-yuyoung kenapa kau tiba-tiba begitu?"tanya pak guru
"Pak guru disana"yuyoung menunjuk kearah jendela dimana ada dirinya sebelumnya yang tengah tersenyum menakutkan, tetapi ketika ia melihat kearah jendela disana tidak ada apa-apa
"Huh"(name) bisa melihat ekspresi wajah yuyoung yang tengah ketakutan dan cemas
.
.
.
Saat pelajaran telah usai, (name) dan hari menghampiri meja yuyoung.
"Yuyoung kau baik-baik saja?"tanya hari
"Huh hari, (name) iya aku baik-baik saja tadu hanya halusinasi ku saja"jawab yuyoung
"Oh syukurlah"ucap (name)
"Itu...tadi dilorong itu aku melihat seseorang yang mirip dengan ku tapi tidak mungkin kan"ucap yuyoung
"Haah tidak bisa, hah baiklah aku ingin mencuci muka ku di kamar kecil"yuyoung berdiri dari duduknya dan berjalan menuju toilet
.
.
.
Didalam toilet, yuyoung berdiri menghadap wastafel sambil bercermin.
"Baiklah tadi sepertinya aku hanya salah melihat orang saja"yuyoung membasuh muka nya dengan air mengalir dari kran
"Huh"yuyoung melihat kesamping dimana ia merasakan ada seseorang disana dan benar saja disampingnya berdiri seseorang yang mirip dengan nya
"Aaaa"yuyoung lantas berteriak
"Hihihi"sosok yang mirip dengan nya hanya tertawa dengan seram nya
"Si-siapa kau sebenarnya?"yuyoung berjalan mundur dengan muka ketakutan
"Kau tidak tau, bajumu sepatumu dan juga wajahmu yang pernah kau berikan pada ku"ucap sosok tersebut dengan senyumnya yang lebar
"Mungkinkah kau peri pemberi harapan"
"Hihihi sekarang tidak lagi haaaa"sosok tersebut berlari ingin menangkap yuyoung
Tetapi dengan cepat yuyoung masuk ke salah satu bilik toilet dan tidak lupa menguncinya.
