❏ 5 ❏

394 55 0
                                    

╭╌╌╌╌╼⃘۪۪❁⃘̸۪۪⃗╾╌╌╌╌╌꒱

Kami harus mencari tahu lebih banyak lagi
Lalu kami harus melarikan diri..!!

"Sekarang juga, sebelum mama menyadarinya,kita harus...kita harus segera memutuskan langkah selanjutnya berdasarkan apa yang telah kita ketahui.jadi,Sebelum Conny pergi,hao pergi,sebelum hao,cedi pergi,berdasarkan tanggal mereka bertiga di bawa kita bisa mengetahui klo pengiriman selanjutnya paling cepat 2 bulan.dengan waktu yg sedikit itu kita harus cari jalan keluar.jika kita buat diagram sederhana,rumah kita berada di tengah,gerbangnya di sebelah sana dan kita di kelilingi hutan,"ucap Norman

"Pertanyaan pertama,jalan keluar mana yg akan kita gunakan,apakah melalu gerbang atau hutan?"ucap Norman

"Menurutku melewati hutan.pintu gerbang nya di tutup saat di luar jam pengiriman"ucap [name]

"Aku setuju dengan [name]"ucap emma

"Benar,dan saat gerbang nya terbuka iblis itu pasti berada di sana."ucap Norman

"Pertanyaan selanjutnya kapan? Antara ketika mama pergi pada malam pengiriman atau saat kita diizinkan bermain dengan bebas di siang hari"ucap Emma

"Saat pengiriman bukanlah pilihan yg bagus,karna kita harus mengorbankan seseorang"ucap [name]

"Benar"ucap norman

"Iya.."ucap Emma

"Dan yang aku khawatirkan anak anak yg masih kecil pasti sulit terjaga pada malam hari"ucap Norman

"Benar juga ya"ucap Emma sambil tertawa kecil

"Berarti,sudah di putuskan.kita akan melarikan diri melewati hutan pada siang hari,bisa tidak nya itu tergantung pada...."ucap Norman dan dilanjutkan oleh Emma

"Apa yang ada di balik hutan ini"ucap emma

Emma pov
Aku berlari melewati pagar itu.
"Norman..."ucap ku dalam hati
Aku mendengar dia memanggil kata 'mama'
Saat dia mengatakan nya tangan nya gemetaran.
Dia sedang tidak baik baik saja.
Itu wajar karena,bagi kami mama adalah satu satu nya ibu yang kami miliki
Emma pov end

[Name] pov
Berlari mengikuti mereka untuk melewati pagar itu.
Aku mendengar Norman memanggil kata 'mama' dengan tangan yg bergemetar
"Kasihan Norman...mana masih muda.."ucap ku dalam hati
[Name] pov end

Norman pov
Menakutkan...
Kami bahkan kesulitan untuk bersikap wajar pagi ini,tapi sepertinya mama sudah melakukan nya sejak lama.
Pagi ini pun beliau juga bersikap seperti biasanya.
Yang ada hanyalah senyuman yg hangat.
Sudah berapa anak yang mati....karna senyumannya itu?
Norman pov end

Emma dan Norman pov
Mama adalah musuh kami,anak buat dari para iblis,kenapa kau selalu baik dan ramah pada kami...mama...?!
Emma dan Norman pov end


"Kita pasti bisa melewati tembok ini"ucap Norman dengan gembira

"Yang perlu kita lakukan hanyalah mencari tali"ucap Emma dengan gembira juga

"Selama kita punya tali!"
"Ini pasti berhasil!"
"Kita bisa melarikan diri bersama sama!"

"Oh tidak!kita harus segera kembali!"ucap Emma,mereka pun kembali dan berkumpul

"Apa semuanya sudah di sini?"ucap mam Isabella

"Sepertinya ada 2 orang yang belum kembali!"ucap gilda

"Huh?"ucap Don

"Kita berhasil kembali tepat waktu"ucap Emma sambil mengusap keringat nya

"Huft..huft..lari dari perbatasan sampe sini capek nyaaaaa minta ampun!"ucap [name] dalam hati dengan nafas terengah-engah

"Apa kamu baik baik saja [name]?"tanya Emma yg melihat [name] sedang kelelahan

"A-ah i-iya aku baik baik saja Emma"ucap [name] sambil tersenyum

╭╌╌╌╌╼⃘۪۪❁⃘̸۪۪⃗╾╌╌╌╌╌꒱

"Yang belum datang Nayla dan...."ucap gilda

"Mark!"ucap seorang anak

"Apa terjadi sesuatu?"ucap mama isabella yg melihat Mark tampak kelelahan

"Apa yg harus ku lakukan?!aku terpisah dengan Nayla di hutan!aku sudah mencari nya kmn mana tapi aku tidak menemukannya!"ucap Mark sambil menangis

"Ini sudah sore dan hari sudah mulai gelap"ucap Isabella sambil melihat suatu benda yg bentuk nya mirip kompas (?)atau jam (?)

"Jangan khawatir! semuanya tunggu di sini,kalian mengerti?"ucap mama Isabella lalu pergi

"Mama..."ucap mark

╭╌╌╌╌╼⃘۪۪❁⃘̸۪۪⃗╾╌╌╌╌╌꒱

"Ah!"ucap phil sambil menunjuk aman yg sedang menggendong nayla

"Mama!"ucap phil langsung berlari ke arah Isabella

"Nayla!"ucap Mark yg sama seperti Phil

"Sepertinya dia kelelahan dan akhirnya tertidur.dia sama sekali tidak terluka!"ucap mama Isabella sambil tersenyum

"Syukurlah!maaf!! Maafkan aku Nayla!"ucap Mark sambil menangis

"Cepat sekali menemukannya..."ucap Norman dengan suara kecil dan dengan heran

"Kelihatan sekali kalau mama langsung dapat menemukan nya"ucap Norman kaget

"Ada pelacak"ucap [name] Dengan suara kecil dan dengan ekspresi serius

"Hah?!"ucap Norman dan Emma kaget mendengar ucapan [name]

"Benda itu bukanlah jam"
"Sepertinya benar apa kata [name] itu adalah pelacak!dia pasti memasang alat itu di tubuh kita"ucap Emma


╭╌╌╌╌╼⃘۪۪❁⃘̸۪۪⃗╾╌╌╌╌╌꒱
Tbc.





┆ ˚ ༘ Meet Them ˚ ༘ ┆  ੈ‧₊The Promised Neverland x Reader ੈ‧₊Where stories live. Discover now