season 3 chapter:1

Start from the beginning
                                    

"Baiklah"geumbi pun menggunakan kekuatan nya lagi untuk kembali ke masa lalu

"Dengan keajaiban waktu berubah"kekuatan geumbi muncul didepan jalan mereka yang seharusnya buntu

Hyungwoo berlari sekuat tenaga untuk menghindari para makhluk yang ingin menangkapnya.

"Aaaa"(name) langsung menggendong hyungwoo untuk menghindari para makhluk

Teman-teman yang lain sudah berlari masuk, (name) dan hyungwoo berlari menyusul mereka. Beruntung ketika mereka berdua masuk portal sudah tertutup.

Mereka semua mendarat didekat rumah shinbi dengan selamat.

"Apakah yang kita lihat tadi benar-benar akan terjadi tahun depan"ucap hyungwoo

"Benarkah, tidak ini tidak mungkin terjadi"ucap hari

"Geumbi itu tidak benar kan mungkin itu hanya divintual yang salah"

"Hal seperti itu tidak pernah terjadi, memang benar kalau tadi kita pergi ketahun depan"ucap geumbi

"Kenapa kalian terlihat serius"

Mereka semua melihat kearah asal suara dimana ada leon datang.

"Bagaimana kabar kalian semua?"tanyanya sambil tersenyum

"Leon"ucap (name) senang

"Waaah kakak berwajah seperti bunga, aku merindukan mu"ucap geumbi dengan mata berbinar-binar

Dengan perlahan mereka pun bengkit berdiri.

"Kau keterlaluan kenapa tidak pernah mengabari kami"ucap hyungwoo

"Kakak"

"Kenapa datang tiba-tiba?"

"Haha maaf sebenarnya aku sangat sibuk"ucap leon

"Tapi kalian sedang membicarakan apa sampai ekspresi kalian berubah tidak enak?"tanya leon

"Oh itu..."akhirnya (name) pun menceritakan kejadian yang dialami mereka tadi dan di masa depan yang akan datang

"Kalau memang masa depan ini yang (name) ceritakan akan terjadi berarti ramalan itu memang nyata"ucap leon

"Ramalan!"

"Sebenarnya kedatangan ku hari ini untuk memberitahukan tentang ramalan itu"

Leon membuka tasnya dan mengambil sesuatu yang terlihat seperti batu bulat berukir.

"Benda apa itu?"tanya (name)

"Ini batu ramalan awalnya aku tidak yakin kalau ramalan ini akan jadi nyata tapi setelah mendengar cerita mu aku yakin ramalan yang tertulis dibatu ini nyata"ucap leon

"Huh semuanya telah diramalkan"

"Benar, semua energi misterius menyebar keseluruh dunia ketika makhluk kuat muncul para anggota AEGIS memulai pengejaran lalu batu ramalan ini pun ditemukan"

"Ketika langit emas itu datang kita bisa tidur untuk selamanya, tangisan makhluk itu akan memerintah seluruh dunia dan dunia pun akan tenggelam ke dalam lautan raja merah pasukan bawah pun akan mulai menjadi aneh dan pemanen es berikutnya akan bangun"

"Musim dingin yang tidak pernah berkahir pun akan datang membiarkan jiwa hitam yang berdiam di hati besi"

"Dan melalui batu ini kita akan mengenal siapa itu opikian sang pelaksana ramalan"

"Ophikian makhluk apa itu?"tanya kanglim

"Ophikian sang ramalan yang ingin menghancurkan dunia, dia bisa mengeluarkan energi jahat yang membuat para makhluk menjadi lebih kuat"

"Sepertinya aku pernah mendengarnya"ucap geumbi

"Apa mungkin jika kita mengikuti ramalan ini apa dunia akan hancur begitu?"ucap (name)

"Aku tidak bisa menjamin hal itu karena kita tidak pernah tau satu menit yang akan datang"

"Benda penting ini...kau hanya memberikan ini dan pergi"ucap (name) saat leon menyerahkan ramalan itu kepadanya

"Kalian kan sudah pernah menyelamatkan dunia berkali-kali, jika di AEGIS pun aku percaya kepada kemampuan kalian karena itulah kalian pantas memegang ramalan ini"

"Baiklah aku akan pergi dulu ya"

"Pergi, secepat itu padahalkan kita baru saja bertemu"ucap (name) dengan nada terselip sedih

Leon berjalan mendekati (name), ia menaruh tangannya diatas kepala sang gadis dan mengusapnya dengan lembut

"Dengan berat hati aku harus kembali untuk mencari bukti ophikian"ia menurunkan tangan nya dan berjalan pergi tetapi ia berhenti sejenak

"Sampai jumpa lagi kawan-kawan"setelahnya leon berjalan pergi

"Aku takut sekali"ucap doori

"Jangan takut, lagi pula ramalan ini belum tentu terjadi"ucap hari

"Iya benar terlalu cepat kalau kita merasa takut"ucap kanglim

"Apa benar begitu?"

"Benar, kalau ramalan ini terjadi kita bisa bertarung dengan sekuat tenaga benarkah"ucap (name) menyemangati

.

.

.

Pagi harinya.

Doori-hyungwoo-hari dan (name) berdiri didepan gedung apartemen dengan membawa tas sekolah dipundak mereka.

"Haah hidup yang menyedihkan, hidup ku sangat singkat satu tahun lagi seluruh dunia akan lenyap jika sekolah menghilang kita harus melakukan apa"ucap hyungwoo prustasi

"Kita masih bisa belajar dirumah"sahut (name)

"Meskipun begitu aku punya banyak pekerjaan rumah"sahut doori

"Kalian ini, padahal tidak suka pergi sekolah dan mengerjakan pr iyakan"seru hari kesal

"Iya kau benar/kau memang benar"sahut hyungwoo dan doori cepat

"Lagi pula kau jangan khawatir kita kan punya bola makhluk terbaru yang dilengkapi kekuatan lebih kuat, jadi dari pada tidur lagi ayo kita pergi sekolah"ucap hari kesal

Hyungwoo dan doori langsung mengangguk cepat.

.

.

.

Dikelas, pak guru mengabsen semua murid yang hadir.

"Ah seungji tidak masuk karena sakit"

"Ketua kelas berikan tugas yang harus dikerjakan pasa seungji, kalau begitu mari mulai"ucap pak guru

"Iya"all

"Buka halaman 10"

"Sakit apanya kau juga tau kan kalau aku dan seungji selalu pergi bersama, tadi aku pergi kerumahnya dan dia masih tidur"ucap anak laki-laki yang duduk didepan meja hari

"Aku yakin dia pasti main game sampai larut malam"sahut teman sebangkunya

"Aku yakin dia pasti main game sampai larut malam"sahut teman sebangkunya

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

To be continue

SHINBI HOUSE×READERWhere stories live. Discover now