Chapter 6 Teman Lama

711 83 34
                                    

Sebelumnya di 3 Clowns
.
Setelah itu, dia kembali ketempat memasaknya dan membereskan semua perlatan yang dipakainya tadi. Setelah selesai, dia langsung kembali menghampiri yang lain di meja makan.

Saat sampai disana, Naruto hanya berdiri dihadapan keluarganya sambil tersenyum. Sementara para maid berada dibelakang bersama Sebastian.

"Oh... Aku tadi membuat banyak. Lalu kenapa kalian tidak makan juga?" Tanya Naruto melihat para maid dan Sebastian hanua berdiri.

"Ta-tapi...."

"Makanlah jika kalian tidak memakannya, artinya kalian tidak menghargai masakan buatanku." Ucap Naruto memotong ucapan seorang maid.

Mereka yang mendengar itu hanya mengangguk paham.

"Baiklah semuanya sudah dapat?" Tanya Minato dan dibalas anggukan oleh para maid dan Sebastian.

"Mari kita nikmati masakan, Naruto." Usul Minato.

Saat akan memakan makanan pembuka, Naruto berputar dan berjalan meninggalkan ruangan itu.

Mereka yang memakan makanan pembuka, mata orang di ruangan itu langsung terbuka lebar.

"""""AHN~"""""

Naruto yang mendengar itu tersenyum dan melepaskan celemeknya, kemudian berbalik dan berkata.

"Hoshi Shimasu."
.
.
Chapter 6 Teman Lama
.
.
Story Begin
.
Setelah menikmati masakan yang dibuat Naruto. Mereka terasa sangat bahagia. Apalagi makanan penutup yang disajikan oleh Naruto.

"Hah... Hah... Hah... Dari mana kau mendapat resep makanan seenak itu, nak?" Tanya Kushina.

"Em... Entahlah Ibu, ide resep makanan itu tiba-tiba muncul dikepalaku." Jawab Naruto sambil berpura-pura berpikir.

"Hah... Tapi bagaimana mungkin kau menakar dan membuatnya begitu sempurna begitu, nak?" Tanya Khusina lagi.

"Em... Aku hanya mencobanya saja, hehehe." Balas Naruto kembali sambil menggaruk belakang lehernya.

Disaat ibu dan anak itu sedang mengobrol, tiba-tiba terdengar suara yang membuat mereka menoleh.

"Otou-sama, berikan makanan penutup itu padaku. Kau tadi sudah banyak memakan itu." Ucap Naruko sambil berusaha merebut makanan penutup itu dari ayahnya.

"Hahaha, maaf saja, Gadis Kecil. Tapi Ayahmu ini lebih dulu mendapatkannya." Ucap Minato sambil tertawa penuh kemenangan.

Sementara para maid dan Sebastian hanya terduduk lemas dengan ekspresi sangat bahagia karena merasakan rasa dari makanan yang belum pernah mereka coba sebelumnya.

"Ah... Rasa dan suara renyah dari roti tadi sangat luar biasa." Ucap Maid A

"Lalu jangan lupakan dengan keempukkan dari daging panggang tadi. Selain empuk, daging tadi juga sangat krispi." Balas Maid B.

"Huhuhu... Aku ingin memakan makanan penutup itu lagi. Rasa gurih, asin dan suara krispi dari adonan tepung yang digoreng itu benar-benar membuatku ketagihan akan rasanya, rasa sedikit asin dari adonan tepung ditambah dengan rasa manis dari buah pisang yang berada di dalamnya. Membuat makanan itu menjadi makanan penutup terbaik yang kumakan selama ini." Timpal Maid C.

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Apr 28 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

3 ClownsWhere stories live. Discover now