"Lo mau ga jadi teman gw yang siap untuk dengerin gw?"
Vanesha terdiam mendengar apa yang kai baru saja bilang
• kadang baku, kadang nonbaku
• alurnya kebanyakan ngelawak:)
• tidak menyinggung kepribadian idol
• kadang alurnya langsung berubah dras...
Vanesha bingung karena tulisan yang ada di kertas itu bertuliskan 'to vanesha' tetapi tidak ada tulisan dari siapa.
Ia ingin bertanya kepada soobin, abang nya tetapi handphone miliknya tertinggal di kamar. Ia malas menaiki tangga lagi hanya untuk mengambil handphone nya.
"Eh tapi lumayan eh gaboleh gaboleh, dosa. Ntar tanya bang soobin ae waktu dia pulang", vanesha memundurkan dirinya dari paperbag itu lalu berjalan menjauh.
"Eh bawa ke kamar aja deh", vanesha membawa paperbag itu lalu berjalan menuju kamar nya.
Sesampainya di kamar, ia langsung mengambil handphone miliknya dan mengambil foto paperbag itu dengan handphone nya, lalu ia kirim ke soobin melalui Line.
14.27
Bang bibin~🐰🍞
Bang|
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Ini dari siapa?| BANG| Lumayan atuh gw makan|
|eh buset |gatau gw |soalnya gada tadi abang beli segitu banyak |bisa tumpur gw kalo gw yang beli
Jadi ini dari siapa???|
|ya gatau |yodah makan aja |ntar sisain buat gw yak
Hih gaakan|
|etdah ni anak
Vanesha mematikan handphone nya lalu mulai mengeluarkan isi paperbag tersebut.
Tetapi ia masih penasaran, dari manakah paperbag ini? Siapa yang memberi nya ini?
Ia kembali membaca tulisan tulisan yang tertera di kertas tadi.
To vanesha monyet
Kasian gw ngeliat lo gada yang ngasih coklat, yodah nih gw kasih. Dimakan loh ya soalnya impor semua. Dah itu aja. Bye.
Aneh.
Baru saja membaca surat tersebut, vanesha sudah dikatai dengan kata 'monyet'.
Merasa kesal kepada yang mengirimkan coklat ini kepadanya.
"Eh atau ga gw tanya joya aja ya? Siapa tau dia yang ngirim", vanesha kembali membuka Handphone nya dan mengetik pesan kepada joya.
